MengenalDiagram Gambar Listrik. Sebenarnya ada 2 macam diagram yang harus kita pahami sebagai langkah awal dalam perencanaan instalasi rumah yaitu : 1. Single line diagram / diagram 1 garis. 2. Wiring diagram / diagram pengawatan. Sebelum membahas dua diagram diatas, alangkah baiknya kita mengenal terlebih dahulu beberapa komponen instalasi
Dalam dunia proyek konstruksi, Anda pasti mengenal istilah instalasi listrik bangunan, bukan? Hal ini merupakan kompenen yang sangat penting dalam penentuan hasil proyek bangunan yang dikerjakan. Jika instalasi listrik dikerjakan dengan cara baik, maka bangunan yang dibangun pun hasilnya akan baik dan akan sesuai dengan apa yang direncakan sebelumnya. Adanya hal ini juga merupakan salah satu bagian yang berhubungan dengan tugas perencanaan pada bidang yang Dimaksud Instalasi Listrik Bangunan Itu?Instalasi listrik adalah suatu perlengkapan yang digunakan untuk menyalurkan tenaga listrik dari sumber listrik ke peralatan- peralatan yang membutuhkan tenaga listrik. Jadi, instalasi listrik itu snediri memang penting dilakukan, terupata untuk konstruksi bangunan yang sudah direncanakan listrik yang yang bisa diberikan untuk pemasangan listrik pada suatu bangunan konstruksi itu sendiridapat berasal dari genset, dari PLN Perusahaan Listrik Negara atau apapun yang bisa menghasilkan tenaga listrik lainnya. Misalnya seperti misalnya batere, solar cell dan itu, peralatan yang membutuhkan tenaga listrik pun seperti yang Anda tahu. itu pun sangat banyak. Hal itu dapat dimulai dari peralatan di rumah tangga, di kantor, di industri, di kendaraan dan lain beban beban listrik itu sendiri secara sifatnya hanya dibagi menjadi 3 macam, di antaranyaBeban Resistif misalnya seterika, solder, lampu pijar, dan sebagainya.Beban Induktif misalnya kipas angin, mesin bor, lampu TL dan sebagainya.Beban Kapasitif misalnya Kapasitor.Rancangan Instalasi Listrik BangunanDalam merancang atau menggambar instalasi listrik pada bangunan itu sendiri dibutuhkan penerangan dan tenaga. Selain itu, hal ini juga perlu diperhatikan melalui analisa data perhitungan teknis mengenai susut tegangan, beban terpasang dan kebutuhan beban maksimum, arus hubung singkat dan daya hubung singkat pada proses sisi lainnya, masih perlu juga untuk melengkapi daftar kebutuhan bahan instalasi beserta uraian teknis sebagai pelengkap yang meliputi penjelasan tentang cara pemasangan peralatan atau bahan. Cara pengujiannya pun perlu dibarengi dengan rencana waktu pelaksanaan, rencana anggaran biaya, bserta lama waktu pengerjaan yang pembangunan berbagai jenis gedung gedung baik untuk rumah tinggal, kantor, sekolahan yang dilengkapi sarana pendukung listrik perlu dilakukan. Hal ini dilakukan supaya bangunan agar dapat berfungsi dan dihuni dengan baik. Selain itu dapat memberikan kenyamanan dan dapat memenuhi listrik bangunan ini dalam perancangannya memerlukan perencanaan lewat gambar instalasi listrik yang cermat dengan mengacu pada aturan-aturan yang ditetapkan dalam dunia teknik Instalasi Listri pada BangunanAdapun perlengkapan dari instalasi listrik yang harus dipenuhi dalam pemasangannya. Misalnya panel hubung bagi PHB, alat-alat ukur, pengaman jaringan, pentanahan, sakelar dan sebagainya. Berikut ini adalah beberapa perlengkapan yang mesti dipenuhi dalam pemasangan atau instalasi listrik untuk sebuah bangunan1. APP Alat Pembatas dan PengukurAPP singkatan dari alat pembatas dan penguku. Perlengkapan instalasi listirk ini memilikifungsi untuk membatasi besarnya arus yang akan mengalir ke konsumen sehingga daya terpasang yang telah ditentukan tidak bisa terlewati. Jika daya terpasang ini terlewati, maka pemutus akan secara otomatis memutuskan arus listrik pada bangunan. Selain itu alat ini juga diperlengkapi dengan alat-alat ukur untuk mengukur besaran-besaran listrik. Misalnya seperti tegangan listrik, arus, faktor kerja, energi listrik dan sebagainya disesuaikan dengan Sistem TM Sistem Tegangan MenengahSistem tegangan menengah itu sendiri terdiri dari hantaran masuk, cubicle dan hantaran keluar. Hantaran yang digunakan merupakan kabel tegangan menengah dan biasanya dengan kabel XLPE atau N2XSBY. Sementara cubicle terdiri dari tiga bagian yaitu cadangan, incoming dan cubicle outgoing. Pengaman arus listriknya terdiri dari sekering dan LBS Load Break Switch.3. Sistem TR Sistem Tegangan RendahSistem tegangan rendah ini sendiri meliputi berbagai perlengkapan listrik tegangan rendah, baik itu untuk pembagian tenaga listrik, penyaluran, pengamanan maupun pengendaliannya. Pembagian tenaga listrik dilakukan dalam panel dalam panel listrik untuk kebutuhan daya yang besar atau yang disebut Main Distribution Panel. Biasanya, busbar atau rel ini dibagi menjadi dua segmen yang saling berhubungan dengan saklar pemisah. Yang satu mendapat saluran masuk dari APP, dan satunya lagi dari sumber listrik sendiri bisa dari genset.Dari kedua busbar didistribusikan ke beban secara langsung atau melalui SDP dan atau SSDP. Tujuan busbar dibagi menjadi dua segmen ini adalah jika sumber listrik dari PLN mati akibat gangguan ataupun karena pemeliharaan. Maka suplai ke beban tidak akan terganggu dengan adanya sumber listrik sendiri, yaitu genset dapat digunakan sebagai hantaran utamanya dapat menggunakan kabel feeder dan biasanya menggunakan NYFGBY. Semenatar itu, untuk hantaran cabang biasanya digunakan demikian, perlengkapan instalasi yang disebutkan tadi itu diharapkan dapat mempermudah dalamPenentuan serta pembagian energi listrik yang merata dan tepat bagi pengamanan instalasi dan pemakaian listrik untuk pemeriksaan, perbaikan, atau pemeliharaan pada listrik untuk PBHPHB yang dipasang perlu diperhatikan agar dapat melakukan fungsi-fungsinya di antaranya adalah sebagai berikutSupaya mudah dilayani dan aman pada tempat yang mudah dipasnag di depan pane, maka ruanganya harus tidak boleh di tempatkan pada tempat yang lembab supaya penggunaannya Panel Distribusi ListrikDalam pemasangan instalasi panel ditribusi listrik, maka di bawah ini adalah beberapa hal yang harus diperhatikan supaya dapat memenuhi persyaratan sesuai dengan PUIL, di antaranyaSemua penghantar listrik atau kabel harus disusun secara komponen harus dipasang bagian yang bertegangan harus komponen harus terpasang dengan kuat supaya memberi tejadi gangguan tidak akan diperluas atau juga dikembangkan jika keandalan yang tinggiCara Membuat Gambar Instalansi Listrik GedungBerikut ini adalah beberapa petunjuk yang dapat dipakai sebagai pedoman untuk perancangan instalansi listrik untuk bangunan atau gedungGambarlah denah bangunan yang akan dipasangkan penggunaan tiap-tiap ruangan dalam gambar yang akan dipasangi listrik. Misalnya pada ruangan duduk, dapur, kamar, ruang tamu, dan letak perlengkapan hubung pembagian listrik. Perlengkapan hubung bagi PHB harus dipasang di tempat yang mudah dicapai dari jalan masuk gedung atau penempatan titik-titik lampu dan sakelar-sakelarnya serta hubungan antara sakelar dengan lampu yang dilayaninya. Sakelar untuk penerangan umum biasanya selalu ditempatkan di dekat pintu sehingga kalau pintunya dibuka sakelarnya dapat langsung dan mudah untuk penempatan kotak-kotak kontak dindingnya. Secara umum, kotak kontak dinding sebaiknya dipasang tidak jauh dari sudut-sudut ruangan. Kotak kontak dinding yang dipasang di tengah-tengah dinding, besar kemungkinannya akan tertutup atau terhalang oleh suatu perabot sehingga kurang
Poleband tiang listrik sendiri dipasang untuk mempermudah selama proses pemasangan aksesoris atau komponen jaringan listrik pada tiang listrik. Dengan demikian, pole band ini memiliki peranan yang sangat penting, khususnya bagi petugas PLN yang memiliki wewenang dan tugas yang berkaitan dengan instalasi komponen-komponen penting jaringan listrik.
Bagaimana cara mudah membuat instalasi listrik rumah? Pernahkah anda mendengar atau mengetahui sekilas tentang PT Nikifour Kontraktor di Karawang? Yups, tepat sekali. PT Nikifour Kontraktor merupakan perusahaan IT networking, general kontraktor dan building maintenance. Oleh karenanya, bukan hal aneh bila perusahaan ini bergerak di beberapa bidang sekaligus. Seperti halnya bidang konstruksi, mekanikal, elektrikal dan beberapa bidang lainnya. Bicara tentang bidang elektrikal, ada berbagai pekerjaan elektrikal yang biasa ditangani oleh PT Nikifour Kontraktor. Beberapa diantaranya, yaitu pemasangan penangkal petir, penarikan kabel, panel listrik, pemasangan terminasi panel mesin dan beragam pekerjaan yang berhubungan dengan kelistrikan maupun elektrikal lainnya. Bahkan perusahaan kontraktor ini, juga bekerja di bidang pembuatan instalasi listrik rumah. Memahami Instalasi Listrik di Rumah Untuk mengerjakan pembuatan instalasi listrik rumah, sebenarnya merupakan hal yang sangat mudah untuk para pekerja PT Nikifour Kontraktor di Karawang. Hal ini terbukti dari proses pengerjaan instalasi listrik yang tergolong cukup cepat. Kendati demikian, pekerjaan yang dilakukan oleh karyawan perusahaan ini tidak asal-asalan. Bahkan mereka menerapkan tips dan trik agar instalasi listrik yang dibuat tetap aman dan tidak mengalami korsleting listrik. Meskipun dikerjakan dengan cepat. Penasaran dengan tips dan trik yang digunakan oleh perusahaan kontraktor ini? Mengapa bisa tips dan trik yang digunakan dapat membuat instalasi listrik selalu aman dengan pengerjaan yang cepat? Untuk mengetahui jawabannya, mari perhatikan beberapa penjelasan singkatnya di bawah ini. Baca juga Tips Efisiensi Pemakaian Energi Listrik Industri Membuat Denah Instalasi Listrik Rumah Tips pertama yang harus dilakukan sebelum membuat instalasi listrik rumah adalah membuat denah lokasi instalasi listrik yang terbaik. Denah ini, dibuat untuk menempatkan posisi instalasi listrik terbaik. Sehingga posisi instalasi listrik, sesuai dengan kebutuhan para penghuni rumah. Seperti halnya sakelar lampu yang diletakkan di samping pintu untuk mempermudah proses menyalakan lampu, bila dari luar ruangan. Tak hanya itu. Pembuatan denah untuk instalasi rumah ini, juga berguna untuk mengurangi risiko kesalahan maupun kelalaian yang kelak akan membahayakan para penghuni rumah. Sehingga dengan pembuatan denah instalasi listrik yang tepat, maka kenyamanan para penghuni rumah akan terjaga dengan baik. Membagi Jalur Kabel, Ketika Membuat Instalasi Listrik Setelah membuat denah lokasi instalasi listrik yang tepat, tips dan trik yang kedua adalah dengan membagi jalur kabel. Membagi jalur kabel yang dimaksud disini adalah membedakan jalur kabel sesuai dengan kebutuhan listrik untuk keperluan rumah tangga. Seperti halnya kabel untuk pompa listrik, kabel untuk stop kontak, kabel untuk lampu maupun kabel untuk perlengkapan lain harus dibuatkan jalur yang berbeda-beda saat pembentukan instalasi listrik. Tak hanya itu, dalam pembuatan instalasi listrik diperlukan pula MCB Mini Circuit Breaker . MCB ini diperlukan karena berfungsi untuk memutuskan saluran listrik yang berlebih. Sehingga MCB memiliki peranan yang sangat penting untuk menjaga keamanan saluran listrik serta pencegahan terjadinya korsleting listrik. Membuat Jalur Khusus Untuk Perangkat dengan Tekanan Listrik Tinggi Selain membagi jalur kabel, perangkat dengan tekanan listrik tinggi ataupun peralatan dengan daya yang besar harus dibuatkan jalur khusus. Contoh peralatan yang memiliki tekanan tinggi, meliputi AC, pompa air, kulkas dan berbagai peralatan berdaya besar lainnya. Hal ini dilakukan, supaya ketika digunakan peralatan dengan daya besar ini tidak mengganggu arus listrik dari peralatan yang hanya menggunakan daya listrik yang lebih kecil. Tak hanya itu, pembuatan jalur kabel khusus juga membuat instalasi listrik menjadi lebih aman. Bahkan pembuatan jalur khusus ini, juga bisa dimanfaatkan untuk lebih menghemat biaya. Sebab pembuatan jalur khusus ini, dapat membuat kabel lebih awet dan tahan lama. Hal ini dikarenakan beban arus listrik yang melalui kabel tidak berlebihan. Sehingga tidak terlalu membebani kinerja kabel itu sendiri. Menggunakan Kabel SNI Untuk Instalasi Listrik Rumah Walaupun terlihat sepele, namun listrik adalah sesuatu yang sangat berbahaya. Untuk itu, ketika sedang membuat instalasi listrik rumah alangkah baiknya bila anda menggunakan kabel SNI Standar Nasional Indonesia . Hal ini dikarenakan kabel SNI, sudah terjamin akan kualitas dan keamanannya. Selain itu, kabel SNI juga lebih awet dan tahan lama. Sebab kabel SNI tidak mudah terkikis, apalagi terkelupas. Oleh karenanya, PT Nikifour Kontraktor juga selalu menggunakan kabel berstandar SNI ketika membuat instalasi listrik. Terlebih keamanan pekerja dan customer adalah prioritas utama dari perusahaan ini. Sehingga bila menggunakan jasa perusahaan ini, keamanan akan instalasi rumahmu pasti terjamin aman. Jadi, tunggu apalagi? Bila anda berdomisili di Karawang dan ingin membuat instalasi listrik, segera hubungi PT Nikifour Kontraktor. Melakukan Grounding Ketika membuat instalasi listrik, mekanisme grounding juga harus diterapkan. Hal ini dilakukan supaya instalasi listrik menjadi lebih safety. Terutama dari sengatan listrik akibat dari tegangan listrik yang berubah tekanan secara mendadak ataupun daya listrik yang tiba-tiba membesar akibat suatu keadaan tertentu. Seperti halnya ketika ada petir yang menyambar maupun kegiatan perawatan listrik dari PLN. Dengan adanya mekanisme grounding, maka ketika ada perubahan daya maupun tekanan tersebut, arus listrik akan disalurkan langsung ke tanah. Sehingga rumah akan aman, karena tegangan listrik yang besar tidak akan meledak di salah satu rumah warga. Melainkan listrik akan mengeluarkan tekanannya di tanah. Sedangkan seperti yang diketahui, tanah adalah salah satu media peredam arus listrik. Menggunakan Steker dengan Kualitas Unggul Tak hanya kabel dengan standar SNI, steker yang dipasang ketika melakukan instalasi listrik juga harus steker yang memiliki kualitas paling unggul dan terbaik. Bila steker dengan kualitas terbaik terlalu menguras budget pembuatan instalasi, paling tidak gunakanlah steker yang memiliki kualitas cukup baik. Minimal tidak cepat longgar dan memiliki tingkat kestabilan yang baik. Penggunaan steker dengan tingkat kestabilan yang baik ini memiliki tujuan, supaya tidak terjadi lompatan arus listrik. Apalagi bila terjadi penumpukan tekanan pada satu titik. Sehingga steker menjadi lebih awet karena aliran selalu terkoneksi dengan sempurna. Akibatnya korsleting listrik pun dapat dihindari. Itulah beberapa tips dan trik agar proses pembuatan instalasi listrik dapat dikerjakan dengan cepat. Selain itu, instalasi yang dihasilkan juga akan selalu aman serta terhindar dari korsleting listrik. Namun, walaupun telah dilakukan pembuatan instalasi listrik dengan tips-tips di atas, alangkah baiknya bila anda tidak menghentikan tingkat kewaspadaan terhadap instalasi listrik rumah hanya sampai di sini. Sebab agar instalasi benar-benar terjamin aman, anda juga perlu melakukan pengecekan instalasi listrik secara rutin dan berkala. Supaya keamanan instalasi listrik lebih terjaga dengan baik. Demikianlah beberapa informasi mengenai tips dan trik yang bisa digunakan untuk menjaga keamanan dalam pembuatan instalasi listrik. Semoga informasi di atas, dapat membantu dan bermanfaat bagi anda. Kami tunggu kerja sama Anda dengan PT Nikifour Karawang, perusahaan kontraktor berpengalaman dalam pekerjaan instalasi listrik rumah.
JOBSHEETPRAKTEK INSTALASI LISTRIK RESIDENTIAL SEM Identifikasi Komponen Listrik 1 Phase 4 x45 menit 01/JST/EKO/EKO218/13 Revisi : 01 TGL. 3 Feb 2013 Hal 1 dari 3 Dibuat oleh : Diperiksa oleh : A. Topik : Instalasi Listrik Rumah Tinggal Sederhana B. Standar Kompetensi Equipment instalasi listrik dan k3 dalam kelistrikan C. Kompetensi Dasar 1.
Listrik digunakan tidak hanya untuk kebutuhan rumah saja melainkan juga di gedung seperti kantor, mall, pabrik dan lain sebagainya. Dibutuhkan instalasi listrik gedung yang tepat agar sumber listrik dapat mengalir dengan aman ke peralatan-peralatan di gedung yang menggunakan daya listrik. Untuk memahami lebih jauh mengenai instalasi listrik tersebut, simak penjelasan selengkapnya di artikel berikut. Instalasi Listrik Gedung yang Aman Kebutuhan instalasi listrik di dalam gedung Instalasi listrik merupakan perlengkapan yang dipasang untuk menyalurkan daya listrik dari sumber listrik ke peralatan yang membutuhkan. Instalasi listrik gedung perkantoran berbeda dengan instalasi yang ada di rumah Anda. Kenapa? Sebab di dalam gedung, baik itu perkantoran maupun pabrik menggunakan daya listrik yang lebih besar meskipun sama-sama menggunakan listrik dari PLN. Perlengkapan yang digunakan pun akan lebih kompleks untuk memastikan keamanan listrik di dalam bangunan. Perlengkapan instalasi listrik gedung Perlengkapan untuk instalasi listrik di dalam gedung harus dipenuhi agar proses instalasi dapat dilakukan dengan tepat. Selain itu, perlengkapan instalasi listrik juga harus sesuai standar agar dapat berfungsi dengan baik dan memenuhi aspek keselamatan. Beberapa perlengkapan instalasi listrik gedung bertingkat antara lain APP Alat Pembatas dan Pengukur yaitu perlengkapan instalasi listrik yang berfungsi untuk membatasi besaran arus yang mengalir ke TM Tegangan Menengah yaitu perlengkapan yang terdiri dari hantaran masuk, hantaran keluar, dan TR Tegangan Rendah yaitu perlengkapan instalasi untuk pembagi, penyalur, dan pengaman pada listrik tegangan rendah di dalam yaitu perlengkapan instalasi listrik untuk mendistribusikan sekaligus mengontrol penyaluran daya distribusi listrik yaitu perlengkapan yang berfungsi untuk membagi dan mengendalikan arus listrik. Baca juga Prosedur Instalasi Listrik Rumah yang Benar Cara membuat gambar instalasi listrik Mengingat sistem instalasi listrik gedung bertingkat bisa lebih kompleks, maka perlu dibuat gambar instalasi listrik terlebih dahulu. Apalagi instalasi listrik juga harus mengikuti konstruksi gedung atau bangunan itu sendiri. Berikut rancangan instalasi listrik untuk gedung. Gambar denah bangunan Seperti yang sudah disebutkan bahwa instalasi listrik gedung dilakukan dengan mengikuti bentuk atau konstruksi bangunannya. Jadi, langkah pertama yang diperlukan dalam proses instalasi listrik adalah membuat gambar denah dari bangunan yang akan dipasangi listrik. Ketahui kebutuhan listrik tiap ruangan Perkirakan kebutuhan daya listrik untuk setiap ruangan yang akan dipasangi listrik baru. Pastikan semua ruangan di dalam gedung yang membutuhkan daya listrik sudah dihitung agar Anda bisa disesuaikan dengan perlengkapannya nanti. Tentukan titik pemasangan PHB PHB listrik harus dipasang di tempat yang memiliki akses yang mudah dari jalan masuk gedung. Gambar titik-titik lampu dan saklar Selanjutnya, Anda bisa menentukan titik-titik pemasangan lampu dan kebutuhan sakelar di dalam bangunan. Kotak-kotak dinding seperti saklar dan stop kontak biasanya dipasang di tengah-tengah tembok. Pastikan tempat pemasangan peralatan tersebut tidak terhalang oleh perabot atau pintu agar mudah digunakan. Tentukan ketinggian saklar dan stop kontak yang aman dari lantai. Proses instalasi listrik memang berbeda-beda tergantung bangunan dan kebutuhan listrik. Jika Anda ingin memasang listrik baru, silakan kunjungi situs dan pilih tukang listrik terbaik atau jasa lainnya yang dibutuhkan. Anda juga bisa download aplikasi Suwun di Play Store atau App Store untuk menikmati fitur yang lebih lengkap. Nah, itulah ulasan mengenai instalasi listrik gedung beserta perlengkapan dan cara membuat rancangannya. Ingat, instalasi listrik sebaiknya tidak dilakukan oleh sembarang orang demi keamanan dan kenyamanan.
- Глոсриዊэшሗ ιснոшιс լеልοሒοма
- ዥաλа вушεфирс аበа
- Аኟеգፁс թիտ
- Δቷжε խφሤ ψ аቸոጺοчи
- Шаውыст քосፈпсипεճ ላጢуβխπ
StandarNasional Indonesia Persyaratan Umum Instalasi Listrik 2000. Aldy Noff. Download Download PDF. Full PDF Package Download Full PDF Package. This Paper. A short summary of this paper. 31 Full PDFs related to this paper. Download. PDF Pack. People also downloaded these PDFs.
Taukah kamu bahawa instalasi listrik berfungsi untuk menyalurkan energi listrik ke beban, misalnya tv, lampu, kulkas, kipas angin, dan lain sebagainya. Sementara dalam proses merancang instalasi listrik terdapat berbagai faktor yang perlu dipertimbangkan. Seorang perancang instalasi listrik harus dapat mempertimbangkan banyak hal, sehingga dapat memenuhi persyaratan dari pemilik bangunan konsumen tanpa mengabaikan faktor keamanan, kenyamanan, dan ekonomi. Berikut ini merupakan standar instalasi listrik yang berlaku di Indonesia Syarat-syarat dalam PUIL 2011 Persyaratan Umum Instalasi Listrik dulunya PUIL 2000Ketentuan Standar Nasional IndonesiaSyarat-syarat dalam IEC International Electrotecnical CommisionKetentuan Standar Perusahaan Listrik Negara SPLN Baca juga Metode Kerja Penyambungan Kabel NYY 4x95mm Rancangan Instalasi Listrik Ketentuan Umum dalam Rancangan Instalasi Listrik Sebuah rancangan instalasi listrik yang baik untuk sistem penerangan, daya, kendali, sinyal,dll, ditentukan oleh beberapa aspek dibawah ini Lokasi titik kebutuhanBeban tersambung instalasiKebutuhan listrikPeryaratan teknis sistem proteksi, kendali dan penghantarPersyaratan lingkungan seperti sosial, iklim, dan peraturan-peraturan daerah Isi Rancangan Instalasi Listrik Rancangan Instalasi Listrik berisikan berbagai berkas berupa gambar rancangan dan uraian teknik yang digunakan sebagai pedoman dalam proses pembangunan. Berikut akan ILMUTEKNIK uraikan tentang isi rancangan instalasi listrik ini Gambar situasiletak bangunan atau lahansituasi bangunan atau lahanGambar instalasi yang terdiri dariRancangan tata letak perlengkapan listrikRancangan gawai kendaliGambar rangkaian mulai dari sirkit utama, sirkit cabang hingga sirkit gambarDiagram garis tunggalDiagram PHB panel hubung bagiData beban terpasangSistem grounding atau pembumian atau ardeUkuran dan jenis penghantarGambar rinci fisikPHBPerlengkapan lainCara pemasangan beserta cara opengoperasiannyaPerhitungan teknisSusut teganganBeban terpasang dan beban maksimumArus hubung singkat dan daya hubung singkatJenis penghantar dan KHA kemampuan hantar arus penghantarBahan instalasi listrikJumlah dan jenisnyaSpesifikasi teknis yang diisyaratkanUraian teknisKetentuan sistem proteksiProsedur pengujian / test commissioningJadwal dan waktu pelaksanaanPerkiraan biaya Tujuan rancangan instalasi listrik ini adalah untuk menjamin bahawa instalasi listrik berjalan sesuai maksud dan penggunaannya, sehingga aman digunakan. Langkah-langkah perencanaan instalasi listrik pada bangunan Pada dasarnya cara merancang instalasi listrik pada bangunan harus mengacu ke beban listrik yang digunakan, berapa besarnya daya, bagaimana karakteristiknya dan peruntukan beban listrik tersebut. Jika aspek-aspek diatas telah diketahui maka dapat dilanjutkan dengan perancangan sirkit akhir yang dapat melayani beban tesebut. Beberapa titik beban disuppy oleh satu sirkit akhir dari panel hubung bagi, sedangkan panel hubung bagi mendapat supply dari sirkit cabang atau dapat juga langsung dari sirkit utama. Baca juga 7 Tips Memasang Lampu Downlight yang Tepat Cara merancang instalasi listrik pada bangunan dapat berdasarkan langkah-langkah berikut ini Langkah perencanaan instalasi listrik ke-1 Carilah gambar denah banguanan tersebut dan catat dimanakah beban akan ditempatkan beserta besarnya beban tersebut. Berikut data yang perlu dimiliki Beban tersambungJumlah daya nominal kontinu dari mesin dan perlengkapan yang disambungkan pada instalasi, dalam satuan VA, kVA, Watt atau listrik pada terminal penerima harus sama rata selama jangka waktu tertentu, dalam satuan VA, kVA, Watt atau kW, sementara jangka waktu dapat berupa 15 menit, 30 menit, atau 1 maksimumKebutuhan terbesar yang terjadi pada jangka waktu tertentu. Untuk rumah biasanya terjadi pada malam hari. Misalnnya dari kebutuhan listrik yang diukur tiap 15 menit dalam satu hari maka kebutuhan maksimum terjadi pada pukul sampai 20, kebersamaanSemua kebutuhan yang terjadi pada saat yang bersamaanBeban sirkit cabangMerupakan beban pada suatu sirkit cabang dari sebuiah instalasi listrik yang berawal dari panel bebanData ini dinyatakan dalam kebutuhan suatu jenis beban, misanya penerangan dalam satuan VA atau Watt per unit luas. Langkah perencanaan instalasi listrik ke-2 Tentukan apakah tenaga listrik akan disupply dari perusahan umum PLN atau pembangkir sendiri. Berkaitan dengan keputusan ini ditentukan pula tingkat tegangannya. Tegangan rendah 220V fase 1 atau 220/230V fase-3 dan tegangan fase-3 diperoleh dari perusahaan umum PLN. Langkah perencanaan instalasi listrik ke-3 Tentukan daya, jumlah serta tempat panel pembagi. Perlu disiapkan juga jika nanti akan ada perkembangan dari perancangan sekarang. Panel pembagi ada baiknya ditempatkan dititik pusat beban yang akan disambungkan. Langkah perencanaan instalasi listrik ke-4 Tentukan sistem pengaman terhadap sentuhan langsung maupun tidak langsung. Tentukan sistem pengaman terhadap arus berlebih, arus hubung singkat, dan beban berlebih. Buatlah sistem pembumian/arde/grounding dan sistem pengaman terhadap sambaran petir sistem penangkal petir. Proteksi tegangan berlebih harus dikaji secara terpadu karena berkaitan satu dengan yang lain. Baca juga KENALI APA ITU SISTEM UTILITAS BANGUNAN Langkah perencanaan instalasi listrik ke-5 Lakukan perhitungan susut tegangan dan oengaturan tegangan agar mesin dan perlengkapan listrik lainny dapat berfungsi dengan baik. Perhitungan ini berkaitan dengan perbaikan faktor daya atau pemakaian beban kVar. Langkah perencanaan instalasi listrik ke-6 Langkah terakhir yaitu membuat uraian perlengkapan yang diperlukan dalam instalasi listrik tersebut. Dalam hal ini tentunya faktor keamanan dan faktor ekonomi telah sesuai dengan standar yang ada. Tentukan juga bahwa daya mesin dan perlengkapan lainnya telah memenuhi kebutuhan KHA atau Kemampuan hantar arus sehingga aman digunakan. Uraian ini dilampiri dengan diagram satu garis sehingga pihak supplier dapat membaca dengan jelas. Suatu gambar instalasi listrik perlu dibuat sejelas mungkin, sehingga kontraktor listrik tau dan mengerti apa yang harus dipasang dan bagaimana mesin atau alat harus disambungkan pada fasa yang mana. Hal ini diperlukan agar beban pada tiap fasa seimbang R,S,T. Baca juga Alasan Kenapa Harus Segera Memasang Penangkal Petir Semoga artikel ini tentang Cara Merancang Instalasi Listrik pada Bangunan ini bermanfaat . Jangan lupa ikuti INSTAGRAM dan FACEBOOK kami dan dapatkan informasi seputar dunia teknik setiap harinya.
instalasilistrik No Alat dan Bahan Harga Satuan (Rp) banyaknya Jumlah (Rp) 9. Buat miniatur rumah lengkap dengan jaringan instalasi listrik di dalamnya sesuai dengan desain yang telah dibuat sebelumnya 10. Presentasikan Instalasi hasil rangkaian listrik di Rumah yang telah dibuat dan jelaskan kenapa rumah yang telah Anda buat hemat energi 11.
Gambar Instalasi listrik rumah sederhana ini merupakan sebuah denah rumah sederhana yang saya buat menggunakan AutoCAD. Denah di atas merupakan denah diagram satu garis atau biasa disebut sebagai diagram perencanaan. Saya membuat denah ini kurang lebih memakan waktu sekitar satu jam. Luas dari denah rumah ini yaitu berukuran 18 x 8 cm di kertas A4. Oke tanpa berlama-lama lagi kita langsung ke pembahasannya......Pembuatan Gambar Instalasi Listrik Rumah SederhanaPada proses pembuatan ini memerlukan waktu kurang lebih satu jam. Langkah pertama dalam proses pembuatan denah diagram satu garis ini adalah membuat denah rumah terlebih dahulu. Kami rencanannya akan membuat denah rumah ini dengan skalar 1 1000 artinya adalah 1cm di denah sama dengan 1000 cm 1 meter di kondisi sebenarnya. Kemudian ukuran ruman ini kami rencanakan adalah 18 x 8 m2. Artinya adalah rumah ini memiliki panjang 18m dan lebar 8 meter. Kemudian pembuatan masing-masing ruangan-pun kami juga kondisikan sesuai kebutuhan konsumen yaitu terdapat 2 kamar tidur, 1 kamar mandi, garasi, dapur, ruang keluarga dan ruang tamu. Luas masing-masing ruangan juga kami sesuaikan dengan keinginan konsumen seperti pembuatan denah selesai maka selanjutnya adalah pembuatan titik beban dan titik penerangan. Maksud dari titik penerangan adalah penempatan lampu di setiap ruangan. Kemudian maksud dari titik beban adalah penempatan stop kontak di beberapa selanjutnya adalah membuat diagram satu garis itu sendiri. Seperti namanya diagram satu garis ini hanya memiliki satu garis untuk melambangkan hubungan kabel dari KWH Meter ke setiap peralatan listrik Lampu dan Stop Kontak. Diagram satu garis ini memiliki 3 simbol untuk membedakan kabel fasa, netral dan ground. Kabel Fasa dilambangkan dengan garis merahKabel Netral dilambangkan dengan garis biruKabel Grund dilambangkan dengan garis hijauUntuk pelayanan saklar ke lampu disesuaikan dengan kebutuhan dan efisiensi rangkaian. Apabila kalian ingin melayani dua buah lampu dengan sebuah saklar sekaligus kalian bisa menggunakan Saklar Seri. Akan tetapi pada rangkaian ini kami hanya menggunakan saklar Saklar Seri adalah memakai sebuah saklar untuk melayani dua buah atau bahkan tiga buah lampu sekaligus. Saklar seri ini digunakan untuk tujuan ke-praktisan, efisiensi waktu dan biaya Saklar Tunggal adalah memakai sebuah saklar untuk melayani hanya satu men-download gambar instalasi listrik rumah sederhana ini tanpa watermark dari silahkan klik kata download di bawah ini Download di SiniTerimakasih Sudah Berkunjung dan Semoga Membantu
DiIEC 60364, pemeriksaan dan pengujian awal instalasi listrik dibahas dalam Part 6: Verification. PUIL 2000 berlaku untuk instalasi listrik dalam bangunan dan sekitarnya untuk tegangan rendah sampai 1000 V a.b dan 1500 V a.s, dan gardu transformator distribusi tegangan menengah sampai dengan 35 kV.
Pendahuluan Instalasi tenaga listrik merupakan salah satu bagian yang sangat penting dalam pembangunan rumah, gedung atau bangunan untuk melindungi keselamatan manusia dan hewan yang berada di daerah sekitar sehingga aman dari sengatan listrik. Mengingat masih sering terjadinya kebakaran pada suatu bangunan baik rumah, pasar maupun gedung-gedung yang penyebabnya diduga karena hubung singkat atau secara umum karena listrik. Pada suatu rumah atau bangunan pun masih banyak ditemukan instalasi listrik yang mengabaikan persyaratan umum instalasi listrik PUIL, Standar Nasional Indonesia SNI dan tidak memperhatikan ketentuan dari keamanaan dan teknologi modern dan juga estetika keindahan. Adapun sering ditemukan masalah bahwa instalasi listrik pada bangunan atau pun rumah tidak tersusun dengan rapih atau pengkawatannya berserahkan begitu saja tanpa melihat keindahan, keamanan, serta kerapihan dari suatu instalasi listrik. Sehingga, pemandangan atau keindahan pengkawatan di bangunan atupun rumah tampak kurang rapih, aman dan nyaman. Mungkin hal itu disebabkan karena ada perbaikan instalasi listrik bangunan atau rumah itu sebelumnya. Sehingga, hal tersebut dibiarkan begitu saja. Mungkin juga dikarenakan kelalaian atau karena faktor lainnya tanpa merapihkan kembali pengkawatannya. Pendistribusian energi listrik juga harus diperhatikan sebaik mungkin agar energi listrik dapat terpenuhi dengan baik. Instalasi tenaga listrik yang akan ada, sebaiknya juga mempertimbangkan juga konsep penghematan dan biaya. Seperti yang telah kita temui di sekolah, puskesmas, pasar, rumah sakit atau gedung lainnya ada beberapa bagian didalam ruangan contohnya tidak berfungsinya stop kontak dan matinya lampu pada ruang mengajar maupun kantor guru, toilet yang mengakibatkan aktifitas dari guru maupun siswa itu sendiri terganggu. Hal itu mungkin disebabkan dari sambungan-sambungan liar yang terhubung di bagian bangunan yang mengalami gangguan aliran listrik, juga karena tidak adanya perawatan yang berkala atau karena kelalaian pengguna itu sendiri yang mengakibatkan aliran listrik di ruangan itu putus. Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for free Materi Training Basic InstallationPendahuluanInstalasi tenaga listrik merupakan salah satu bagian yang sangat penting dalampembangunan rumah, gedung atau bangunan untuk melindungi keselamatan manusia dan hewanyang berada di daerah sekitar sehingga aman dari sengatan listrik. Mengingat masih seringterjadinya kebakaran pada suatu bangunan baik rumah, pasar maupun gedung – gedung yangpenyebabnya diduga karena hubung singkat atau secara umum karena listrik. Pada suatu rumah ataubangunan pun masih banyak ditemukan instalasi listrik yang mengabaikan persyaratan umuminstalasi listrik PUIL, Standar Nasional Indonesia SNI dan tidak memperhatikan ketentuan darikeamanaan dan teknologi modern dan juga estetika sering ditemukan masalah bahwa instalasi listrik pada bangunan atau pun rumahtidak tersusun dengan rapih atau pengkawatannya berserahkan begitu saja tanpa melihat keindahan,keamanan, serta kerapihan dari suatu instalasi listrik. Sehingga, pemandangan atau keindahanpengkawatan di bangunan atupun rumah tampak kurang rapih, aman dan nyaman. Mungkin hal itudisebabkan karena ada perbaikan instalasi listrik bangunan atau rumah itu sebelumnya. Sehingga,hal tersebut dibiarkan begitu saja. Mungkin juga dikarenakan kelalaian atau karena faktor lainnyatanpa merapihkan kembali pengkawatannya. Pendistribusian energi listrik juga harus diperhatikansebaikmungkin agar energi listrik dapat terpenuhi dengan tenaga listrik yang akan ada, sebaiknya juga mempertimbangkan juga konseppenghematan dan biaya. Seperti yang telah kita temui di sekolah, puskesmas, pasar, rumah sakitatau gedung lainnya ada beberapa bagian didalam ruangan contohnya tidak berfungsinya stopkontak dan matinya lampu pada ruang mengajar maupun kantor guru, toilet yang mengakibatkanaktifitas dari guru maupun siswa itu sendiri terganggu. Hal itu mungkin disebabkan dari sambungan– sambungan liar yang terhubung di bagian bangunan yang mengalami gangguan aliran listrik, jugakarena tidak adanya perawatan yang berkala atau karena kelalaian pengguna itu sendiri yangmengakibatkan aliran listrik di ruangan itu Pengertian instalasi listrikInstalasi listrik adalah peralatan yang terpasang didalam maupun diluar bangunan untukmenyalurkan arus listrik. Secara umum instalasi listrik dibagi menjadi dua jenis, yaitu 1 Instalasi penerangan listrik2 Instalasi daya listrikRancangan instalasi listrik harus memenuhi ketentuanPUIL dan peraturan yang terkait dalam dokumen penunjang tenaga listrik dan peraturan lainnya.**Di sampaikan oleh Aris Suryadi, ST, MT, IPM pada Acara Basic Installation_ELBARAI_2019, Teknologi Listrik, PEI. B. Persyaratan Umum Instalasi Listrik PUILMaksud dan tujuan Persyaratan Umum Instalasi Listrik PUIL ini ialah agar pengusahaaninstalasi listrik terselenggara dengan baik, untuk menjamin keselamatan manusia dari bahaya kejutlistrik, keamanan instalasi listrik beserta perlengkapannya, keamanan gedung serta isinya darikeakaran akibat listrik, dan perlindungan Persyaratan Umum Instalasi Listrik PUIL ini, harus pula diperhatikan ketentuan yang terkait dalam dokumen berikut 1 Undang – undang nomor 1 tahun 1970 tentang keselamatan kerja, beserta peraturan pelaksanaannya; 2 Undang – undang nomor 15 tahun 1985 tentang ketenagalistrikan; 3 Undang – undang nomor 23 tahun 1997 tentang pengelolaan lingkungan hidup; 4 Peraturan pemerintah nomor 10 tahun 1989 tentang penyediaan dan pemanfaatan tenaga listrik; 5 Peraturan pemerintah nomor 25 tahun 1995 tentang usaha penunjang tenaga perancangan sistem instalasi listrik harus diperhatikan tentang keselamatan manusia,makhluk hidup lain dan keamanan harta benda dari bahaya dan kerusakan yang bisa ditimbulkanoleh penggunaan instalasi listrik. Selain itu, berfungsinya instalasi listrik harus dalam keadaan baikdan sesuai dengan maksud Prinsip – prinsip dasar instalasi listrikBeberapa prinsip dasar instalasi listrik yang harus menjadi pertimbangan pada pemasanganinstalasi listrik. Adapun prinsip dasar tersebut ialah sebagai berikut1 KeandalanArtinya, bagaimana peralatan listrik melakukan kemampuannya dalam waktu tertentu dengan peralatan yang dipakai pada instalasi tersebut haruslah handal baik secara mekanik maupunsecara elektrik. Keandalan juga berkaitan dengan sesuai tidaknya pemakaian pengaman jika terjadigangguan, contohnya bila terjadi suatu kerusakan atau gangguan harus mudah dan cepat diatasi dandiperbaiki agar gangguan yang terjadi dapat KetercapaianArtinya, dalam pemasangan peralatan instalasi listrik yang relatif mudah dapat dijangkau olehpengguna pada saat mengoperasikannya dan tata letak komponen listrik tidak susah untukdioperasikan, sebagai contoh pemasangan saklar tidak terlalu tinggi atau terlalu KetersediaanArtinya, kesiapan suatu instalasi listrik dalam melayani kebutuhan baik berupa daya, peralatanmaupun kemungkinan perluasan instalasi. Apabila ada perluasan instalasi tidak mengganggu sistem instalasi yang sudah, tetapi kita hanya menghubungkannya pada sumber cadangan yang telah diberipengaman. 4 KeindahanArtinya, dalam pemasangan komponen atau peralatan instalasi listrik harus ditata sedemikian rupa,sehingga dapat terllihat rapih dan indah serta tidak menyalahi peraturan yang KeamananArtinya, harus mempertimbangkan faktor keamanan dari suatu instalasi listrik, agar supaya amandari tegangan sentuh ataupun aman pada saat EkonomisArtinya, biaya yang dikeluarkan dalam pemasangan instalasi listrik harus diperhitungan denganteliti dengan pertimbangan – pertimbangan tertentu sehingga biaya yang dikeluarkan dapat sehematmungkin tanpa harus mengesampingkan hal – hal Pengaruh lingkunganPengaruh pada lingkungan kerja peralatan instalasi listrik dapat dibedakan menjadi dua,yaitu lingkungan normal dan lingkungan tidak normal. Lingkungan tidak normal dapatmenimbulkan gangguan pada instalasi listrik yang normal. Untuk itu, jika suatu instalasi ataubagian dari suatu instalasi berada pada lokasi yang pengaruh luarnya tidak normal, maka diperlukanperlindungan yang sesuai. Pengaruh luar yang tidak diimbangi dengan peralatan yang memadaiakan menyebabkan rusaknya peralatan dan bahkan dapat membahayakan juga pengaruh kondisi tempat akan dipasangnya suatu instalasi listrik,misalnyadalam suatu industri apakah penghantar untuk menghindari tekanan mekanis. Oleh karena itu, padapemasangan- pemasangan instalasi listrik hendaknya mempunyai rencana perhitungan dan analisayang PenghantarPengahantar ialah suatu benda yang berbentuk logam ataupun non logam yang bersifatkonduktor atau dapat mengalirkan arus listrik dari satu titik ke titik yang lain. Penghantar dapatberupa kabel ataupun berupa kawat Jenis PenghantarKabel merupakan pengahantar yang dilindungi dengan isolasi dan keseluruhan inti dilengkapidengan selubung pelindung bersama, contohnya ialah kabel NYM, NYA dan kawat penghantar ialah pengahantar yang tidak diberi isolasi contohnya ialah BC bareconductor, penghantar berlubang hollow conductor, ACSR allumunium conductor stellreinforced, dsb. Secara garis besar, penghantar dibedakan menjadi duamacam, yaitua. Penghantar berisolasiDapat berupa kawat berisolasi atau kabel, batasan kawat berisolasi adalah rakitan penghantartunggal, baik serabut maupun pejal yang diisolasi NYA, NYAF, dsb.Gambar 1. Kabel berisolasib. Penghantar Tidak berisolasiMerupakan pengahantar yang tidak dilapisi oleh isolator, contoh penghantar tidak berisolasi BCbare conductor. Jenis – jenis isolasi yang dipakai pada penghantar listrik meliputi isolasi dariPVC Poly Vinyl Chlorid.Gambar 2. Kabel tanpa berisolasi2 Jenis KabelDilihat dari jenisnya, penghantar dapat dibedakan, yaitu a. Kabel instalasi Biasa digunakan pada instalasi penerangan, jenis kabel yang banyak digunakan dalam instalasibanguan untuk pemasangan tetap ialah NYA dan Kabel FleksibelBiasanya digunakan untuk peralatan yang sifatnya tidak tetap atau berpindah-pindah, dan ditempatkemungkinan adanya gangguan mekanis atau getaran dengan peralatanyang harus tahan terhadap tarikan dan Pemilihan PenghantarDalam pemilihan jenis penghantar yang akan digunakan dalam suatu instalasi dan luas penghantaryang akan digunakan pada instalasi tersebut ditentukan berdasarkan6 enam pertimbangan a. Kemampuan Hantar Arus KHAUntuk menentukan luas penampang penghantar yang diperlukan maka, harus ditentukanberdasarkan atas arus yang melewati penghantar tersebut. Kemampuan hantar arus yang dipakaidalam pemilihan penghantar adalah 1,25 kali arus nominal yang melewati penghantar Susut Tegangan Susut tegangan merupakan rugi yang diakibatkan resistansi dan reaktansi pada kabel tegangan atau susut tegangan dalam saluran tenaga listrik adalah berbanding lurus denganpanjang saluran dan beban, berbanding terbalik dengan penampang saluran. Kerugian ini dalampersen ditentukan dalam batas - batas tertentu. Misalnya di PT. PLN berlaku pada tegangan 5%,-10% dari tegangan pelayanan. Pada PUIL 2000 disebutkan bahwa susut tegangan antara PHB utamadan setiap titik beban tidak boleh lebih dari 5% dari tegangan PHB utama bila semua kabelpenghantar instalasi dilalui arus maksimum yang ditentukan arus nominal pengaman. Kabelpenghantar yang digunakan harus memenuhi persyaratan kemampuan hantar arus yang ditentukandan rugi tegangan yang yang Kondisi SuhuSetiap penghantar memiliki resistansi R, jika penghantar tersebut di aliri oleh arus maka terjadirugi-rugi panas, jika dialiri dalam waktu yang lama ada kemungkinan terjadinya kerusakan padapenghantar tersebut, oleh karena itu dalam pemilihan penghantar faktor koreksi juga Kondisi LingkunganDalam pemilihan jenis penghantar yang akan digunakan,harus disesuaikan dengan kondisi dantempat penghantar tersebut akan ditempatkan atau dipasang. Apakah penghantar tersebut akanditanam dalam tanah atau dipasang melewati udara. e. Kekuatan MekanisPenentuan luas penampang penghantar kabel juga harus diperhitunkan apakah adanya kemungkinanadanya kekuatan mekanis ditempat pemasangan kabel itu besar atau tidak, dengan demikian dapatdiperkirakan besarkekuatan mekanis yang mungkin terjadi pada Kemungkinan PerluasanSetiap instalasi listrik yang dirancang dan dipasang dengan perkiraan adanya penambahan beban dimasa yang akan datang, oleh karena itu luas penampang pengahantar harus dipilih lebih besarminimal satu tingkat diatas luas penampang sebenarnya, tujannya adalah jika dilakukanpenambahan beban maka penghantar tersebut masih mencukupi dan susut tegangan yang akanterjadi akan PengamanPengaman adalah suatu perlatan listrik yang digunakan untuk melindungi komponen listrik darikerusakan yang diakibatkan oleh gangguan seperti arus beban lebih ataupun arus hubung dari pengaman dalam distribusi tenaga listrikadalah a. Isolasi, yaitu untuk memisahkan instalasi atau bagiannya dari catu daya listrik untuk alasan Kontrol, yaitu untuk membuka atau menutup sirkuit instalasi selama kondisi operasi normal untuk tujuan operasi Proteksi, yaitu untuk pengaman kabel, peralatan listrik dan manusianya terhadap kondisi tidak normal seperti beban lebih, hubung singkat dengan memutuskan arus gangguan dan mengisolasi gangguan yang Pekerjaan instalasi yang baikDalam instalasi atau pengkabelan yang hendak digunakan ada sejumlah persyaratan danperaturan yang memiliki aplikasi bahwa pengerjaan yang baik. dan tepat bahan harus digunakansebab pengerjaan yang buruk akan menghasilkan instalasi yang tidak memuaskan dan bahkanberbahaya, bahkan jika semuanya peraturan lain dipatuhi. Pengerjaan yang baik hanya mungkinsetelah pelatihan yang tepat dan pengalaman praktis. Pengetahuan teori sangat diperlukan dansangat penting, tetapi keterampilan hanya dapat diperoleh dengan latihan. Untuk itu harus selaludiingat bahwa pemilihan bahan, tata letak pekerjaan, keterampilan dan semua pengalamanbergabung untuk menentukan karakter dan efisiensi instalasi. Gambar 3. Estetika dalam instalasiG. Menggunakan alat yang tepatAda pepatah lama tentang menilai seorang pekerja dengan melihat alat-alatnya, ini sangatbenar. Seorang tukang listrik harus memiliki seperangkat alat yang baik jika pekerjaan itu harusdilakukan secara efisien. Gambar 4. Alat yang tepatApalagi, cara teknisi listrik merawatnya. Peralatan dan kondisi penyimpanannya merupakanindikasi yang sangat pasti kelas pekerjaan tukang listrik tersebut. Selain alat tangan biasa, yang olehtukang listrik dalam menyediakan untuk diri mereka sendiri, ada yang lain seperti beberapa jenisalat-alat listrik, mesin bending, mesin sekrup listrik yang biasanya disediakan oleh majikan, danyang semuanya akan berkontribusi pada tujuan 'pengerjaan yang Inspeksi dan testingTujuan inspeksi, pengujian dan sertifikasi atau pelaporan. Alasan mendasar untukmemeriksa dan menguji instalasi listrik adalah untuk menentukan apakah pekerjaan instalasi baruaman untuk dimasukkan ke dalam layanan, atau sebuah instalasi yang ada aman untuk tetapberoperasi sampai inspeksi berikutnya selesai. Diperlukan kompetensi untuk melakukan pemeriksaan listrik dan pengujian inspektur melakukan inspeksi dan pengujian listrik apa puninstalasi harus memiliki pengetahuan dan pengalaman yang relevan dengan sifat instalasi sedangdiperiksa dan diuji, dan untuk teknis standar. Inspektur juga harus sepenuhnya berpengalamandalam inspeksi dan pengujian prosedur dan menggunakan peralatan pengujian yang sesuai selamainspeksi dan proses saluran harus terhubung ke konduktor pelindung dalam papan distribusi, ini biasanyadicapai dengan menggunakan tali penghubung terhubung antara konduktor saluran dan koneksipentanahan terkait ke sirkuit tertentu. Gambar 5. Tes untuk kontinuitas Setelah dilakukannya tes dan tentunya memastikan bahwa instalasi listrik tersebut aman untukdioperasikan Pustaka[1] Aris Suryadi, 2013. Bengkel Listrik dan Mekanik Dasar, Teknik Elektro, PEI.[2] M. Neidle “Teknologi Instalasi Listrik”, Erlangga, Jakarta. 1982.[3] P. Van. Harten, 1981. Instalasi Listrik Arus Kuat I,II CV. Trimita Mandiri, Bandung, 1981[4] Suryatmo, Dasar-dasar Teknik Listrik, Rineka Cipta, Jakarta. 1996[5] PUIL 2011, Amd 4 ResearchGate has not been able to resolve any citations for this has not been able to resolve any references for this publication.
Untukmerancang sebuah instalasi listrik rumah tangga, yang diperlukan pertama kali adalah denah rumah. Denah rumah dilengkapi dengan jumlah lantai, ukuran ruang,peruntukan masing-masing ruangan dan letak pintu dan jendela. Kelengkapan denah ini diperlukan agar peracangan instalasi dapat disesuaikan dengan kegunaan masing-masing ruang.
Perancangan Instalasi Listrik Rumah Tangga. Memasang jaringan dan rangkaian listrik tidak bisa serta-merta dilakukan dengan memasang berbagai kabel dan instalasi. Namun harus dilakukan perencanaan yang matang termasuk pemetaan jalur ini untuk memprediksi biaya, daya dukung, dan juga mempermudah perbaikan saat terjadi kerusakan instalasi listrik. Ada beberapa tahapan yang umum dilakukan sebelum instalasi listrik, diantaranyaUntuk merancang sebuah instalasi listrik rumah tangga, yang diperlukan pertama kali adalah denah rumah. Denah rumah dilengkapi dengan jumlah lantai, ukuran ruang,peruntukan masing-masing ruangan dan letak pintu dan denah ini diperlukan agar peracangan instalasi dapat disesuaikan dengan kegunaan masing-masing ruang. Letak pintu dan jendela dibutuhkan agar posisi saklar dan fiting lampu dapat sesuai dengan prinsip kemudahan dimensi atau ukuran ruang sangat diperlukan untuk menentukan jumlah lampu dan daya lampu yang diperlukan agar terang cahaya yang diperoleh peralatan instalasiTahap berikutnya adalah peletakan komponen-komponen instalasi listrik seperti, papan hubung bagi atau kotak pengaman, fiting lalu, saklar dan kotak kontak yang disesuaikan dengan kondisi dan peruntukan dilakukan gambar jalur kabel instalasinya, disesuaikan dengan keadaan dinding dan posisi pintu dan jendela. Dari sini juga bisa digambarkan, pembagian grup instalasinya. Gambar pada tahap ini sering disebut diagram segaris atau Single line Instalasi Listrik Diagram pengawatanPada tahapan ini semua kabel yang diperlukan pada jaringan digambar, baik kabel fase, netral maupun kabel ground. Untuk memudahkan pebacaan, kadang dibuat dengan tinta warna. Dengan gambar tahap ini akan nampak jumlah kabel yang ada pada masing-masing jalur pengawatan, sehingga dapat dilakukan perubahan jalur sekiranya ada jalur yang jumlah kabelnya terlalu banyak. Gambar ini dapat digunakan untuk menghitung jumlah kabel yang digunakan. Untuk memudahkan pemipaan, perlu digambarkan juga rencana pemasangan pipa,sehingga bisa digunakan untuk menghitung jumlah pipa instalasi yang diperlukan serta peralatan rangkaian PHBUntuk menentukan ukuran peralatan pengaman, perlu dilakukan perhitungan daya untuk masing-masing grup instalasi. Dalama perhitungan daya beban, setipa lampu dihitung sesuai dengan daya lampu yang direncanakan, sedang untuk kotak-kontak diasumsikan diberi beban 100 Watt setiap kontak kontak. Setelah jumlah beban setiap grup dihitung, maka ditentukan ukuran minimal sekring atau MCB yang akan dipasang. Kotak sekring atau kotak MCB yang diperlukan disesuaikan dengan jumlah biaya pengadaan bahanPada tahap ini dilakukan perhitungan jumlah bahan dan peralatan instalasi listrik yang diperlukan, biasanya dibuat dalam bentuk tabel. Tabel ini memuat nama alat/bahan, spesifikasi dan jumlahnya. Untuk melengkapi dapat juga dilakukan perkiraan biaya pembelian peralatan, dengan menambahkan harga satuan untuk masing-masing bahan/ alat yang dari rancangan yang dilakukan dengan tahapan-tahapan di atas berupa gambar rancangan dan tabel yang diharapkan dapat menjadi pedoman pelaksanaan pemasangan instalasi KunciDenah Instalasi Listrik Rumah Tangga,denah perencanaan instalasi listrik rumah,denah rangkaian instalasi listrik,diagram instalasi listrik rumah tangga,gambar instalasi listrik rumah tangga,gambar pengawatan rumah sederhana,perencanaan instalasi listrik rumah tangga,perencanaan instalasi rumah sederhana,perencanaan sistem kelistrikan pada bangunan sederhana Builder ID, Platform Online terdepan tentang teknologi konstruksi. Teknik perkayuan, teknik bangunan, Teknik pengelasan, Teknik Kelistrikan, teknik konstruksi, teknik finishing dan produk bangunan, review Alat pertukangan, informasi teknologi bahan bangunan, inovasi teknologi konstruksiRead NextMarch 24, 2023Trend PCB dan Tantangan Manufaktur PCB di Era IoT, dan AIMarch 22, 2023Rangkaian Star Delta Pengertian, Cara kerja, dan Wiring Star DeltaMarch 14, 2023Perbedaan Komponen Aktif dan Komponen Pasif ElektronikaMarch 10, 2023Apa Itu USB? Cara Kerja, Tipe, Kelebihan dan Kelemahan USBMarch 7, 2023Solenoid Valve Fungsi, Cara kerja, & Bagian Solenoid ValveMarch 7, 2023Limit Switch Pengertian, Cara Kerja, dan Fungsi Saklar BatasMarch 7, 2023Optocoupler Pengertian, Jenis, dan Cara Kerja OptocouplerMarch 7, 2023Pengertian Arus Listrik, Cara mengukur dan Rumur Arus ListrikMarch 7, 2023Pengertian Voltase Tegangan, Rangkaian dan Jenis VoltaseMarch 7, 2023Transistor IGBT, Jenis dan Karakteristik IGBT
Alatalat dan bahan yang umum dalam pembuatan instalasi listrik rumah tinggal. - Penghantar / kabel. - Pipa PVC untuk pengkabelan yang di tanam di dalam tembok dengan ukuran standart. - Kotak cabang (T-Dos / Cross-Dos). - L-bo untuk tikungan pada pipa. - Rol isolator bila digunakan. - Klem pipa. - Sekrup ukuran yang sama dengan klem pipa.
Pipa untuk kelistrikanJenis Pipa untuk Instalasi Listrik Rumah dan Gedung. Sebelum pemasangan instalasi listrik, terlebih dahulu diperlukan data teknis bangunan / objek yang akan dipasang, misalnya dinding dibuat dari papan kayu /bata merah; batako / asbes atau lainnya. Dan langit-langit berupa plafon atau beton dan sebagainya. Dengan demikian dalam perancangan instalasi dapat ditentukan jenis penghantar yang akan yang digunakan peghantar NYA, maka harus menggunakan pelindung pipa, sedangkan untuk jenis lain misalnya NYM atau NYY tidak diharuskan, tetapi jika menggunakan pipa akan diperoleh bentuk yang lebih baik dan pipa pada instalasi listrik dapat dipasang didalam tembok / beton maupun diluar dinding / pada permukaan papan kayu, sehingga terlihat rapi. Pemasangan didalam tembok sangat bermanfaat disamping sebagai pelindung penghantar juga saat dilakukan penggantian penghantar dikemudian hari akan mudah dan pipa ini meliputi memotong, membengkok dan menyambung. Jenis Pipa Pelindung Untuk sementara ini jenis pipa yang digunakan pada instalasi listrik ada 3 macam, yaitu 1. Pipa Union 2. Pipa paralon atau PVC 3. Pipa fleksibelPipa Listrik Pipa UnionPipa union adalah pipa dari bahan plat besi yang diproduksi tanpa menggunakan las dan biasanya diberi cat meni berwarna merah. Pipa union dalam pengerjaannya mudah dibengkok dengan alat pembengkok dan mudah dipotong dengan gergaji union untuk kabel listrikJika lokasi pemasangannya mudah dijangkau tangan, maka harus dihubungkan dengan pentanahan, kecuali bila digunakan untuk menyelubungi kawat pentanahan arde. Umumnya dipasang pada tempat yang kering, karena untuk menghindari terjadi korosi atau Listrik Pipa Paralon PVCPipa ini dibuat dari bahan paralon / PVC. Jika dibandingkan dengan pipa union, keuntungan pipa PVC adalah lebih ring-an, lebih mudah pengerjaannya dengan pemanasan dan merupakan bahan isolasi, sehingga tidak akan mengakibatkan hubung singkat antar penghantar. Disamping itu penggunaannya sangat cocok untuk daerah lembab, karena tidak me-nimbulkan korosi. Namun demikian, pipa PVC memiliki kelemahan yaitu tidak tahan digunakan pada temperatur kerja diatas Listrik Pipa FleksibelPipa fleksibel dibuat dari potongan logam / PVC pendek yang disambung sedemikian rupa sehingga mudah diatur dan lentur. Pipa ini biasa digunakan sebagai pelindung kabel yang berasal dari dak standar ke APP, atau juga digunakan sebagai pelindung penghantar instalasi tenaga yang menggunakan motor listrik, misalnya mesin press, mesin bubut, mesin skraf, dan Kuncipipa listrik,ukuran pipa instalasi listrik,ukuran pipa listrik,Pipa listrik yang bagus,pipa kabel listrik rumah,jenis pipa listrik,pipa instalasi listrik,Jenis pipa listrik terbaik,harga paralon listrik,pipa instalasi Builder ID, Platform Online terdepan tentang teknologi konstruksi. Teknik perkayuan, teknik bangunan, Teknik pengelasan, Teknik Kelistrikan, teknik konstruksi, teknik finishing dan produk bangunan, review Alat pertukangan, informasi teknologi bahan bangunan, inovasi teknologi konstruksiRead NextMarch 24, 2023Trend PCB dan Tantangan Manufaktur PCB di Era IoT, dan AIMarch 22, 2023Rangkaian Star Delta Pengertian, Cara kerja, dan Wiring Star DeltaMarch 14, 2023Perbedaan Komponen Aktif dan Komponen Pasif ElektronikaMarch 10, 2023Apa Itu USB? Cara Kerja, Tipe, Kelebihan dan Kelemahan USBMarch 7, 2023Solenoid Valve Fungsi, Cara kerja, & Bagian Solenoid ValveMarch 7, 2023Limit Switch Pengertian, Cara Kerja, dan Fungsi Saklar BatasMarch 7, 2023Optocoupler Pengertian, Jenis, dan Cara Kerja OptocouplerMarch 7, 2023Pengertian Arus Listrik, Cara mengukur dan Rumur Arus ListrikMarch 7, 2023Pengertian Voltase Tegangan, Rangkaian dan Jenis VoltaseMarch 7, 2023Transistor IGBT, Jenis dan Karakteristik IGBT
ExcelXlscara menghitung rab instalasi listrik jaringan produsen June 14th 2018 - Jasa Instalasi listrik di rumah bertingkat di bangunan gedung di ump dki 2014 rp 2 441 301 74 Rab pemeliharaan bangunan gedung dan fasilitasOptimalisasi RAB SNI UNTUK BANGUNAN GEDUNG XLS WASKITA CHANDRA. Download Full PDF Package. Contoh RAB Rumah Dua Lantai.
Agar pemasangan instalasi listrik bisa terlihat rapi dan fungsional, maka perlu merancang gambar instalasi listrik yang tepat. Gambar instalasi ini berkaitan dengan denah bangunan dan penempatan instalasi listriknya. Pembuatan gambar harus jelas, gampang dibaca dan gampang dipahami. Denah bangunan dibuat lebih sederhana dengan menggambar dinding bangunan memakai garis tunggal dan instalasi listrik ditampilkan dengan garis yang lebih tebal, karena dianggap lebih penting. Agar susunan gambar terlihat rapi dan enak dibaca, maka tentukan ketebalan garis yang sesuai. Setidaknya dalam merancang instalasi listrik menerapkan dua gambar yang meliputi tata letak dan rancangannya. Desain tata letak ini menampilkan secara jelas posisi peralatan listrik dan sarana pelayanannya atau sarana kendalinya, seperti PHB, motor listrik, sakelar, stop kontak, titik lampu dan sebagainya. Sedangkan rancangan instalasi untuk menghubungkan peralatan listrik dengan alat pengendali, seperti cabang sirkuit akhir, alat pengatur kecepatan, motor serta hubungan sakelar dan lampunya. Panduan merancang gambar instalasi listrik Dalam merancang gambar untuk instalasi listrik perlu memperhatikan beragam hal seperti berikut ini. – Menggambar denah bangunan. – Tentukan penggunaan ruangan, seperti dapur, ruang tamu, kamar tidur, ruang keluarga dan sebagainya. – Menentukan posisi PHB atau Perlengkapan Hubung Bagi. Sebaiknya menempatkan di lokasi yang gampang dijangkau dari jalan masuk ke hunian. – Menggambar penempatan berbagai titik lampu berikut dengan sejumlah sakelar yang dibutuhkan. Sangat penting untuk mengetahui hubungan antara lampu dan sakelarnya. Sakelar guna penerangan umum, sebaiknya menempatkannya berdekatan dengan pintu. Dengan begitu kalau pintu terbuka, maka sakelar bisa langsung untuk dijangkau. – Menggambar stop kontak di bagian dinding. Pada umumnya pemasangan stop kontak selalu berdekatan dengan sejumlah sudut ruangan tertentu. Karena stop kontak yang ditempatkan di bagian tengah ruangan, biasanya tidak bisa berfungsi optimal. Hal ini dikarenakan keberadaannya dihalangi oleh furnitur atau perabotan di depannya. Tips mencegah bahaya listrik Supaya penggunaan listrik tetap aman dan tidak membahayakan keselamatan, maka sangat penting untuk memasang instalasi listrik yang benar. Apa saja tips yang bisa diterapkan agar terhindar dari bahaya listrik? – Mungkin Anda pernah tersetrum saat menyentuh layar komputer atau memegang handle pintu kulkas? Kejadian ini dikarenakan sistem pemasangan kabel tidak menerapkan sistem tiga kabel. Karena dengan sistem ini akan membuat perlengkapan listrik terhubung ke tanah dengan benar. – Menerapkan pemutus arus yang sesuai dengan besaran daya dan menghindari penumpukan di stop kontak. Pastikan juga tidak ada kabel yang terkelupas, karena bisa berbahaya bagi anak-anak atau orang berusia lanjut. – Memastikan perlengkapan listrik yang dipasang memiliki label SNI atau Standar Nasional Indonesia, Standar PLN SPLN dan Lembaga Masalah Kelistrikan LMK. -Jangan pernah mengaplikasikan piranti tambahan lainnya yang tidak disarankan dan mengakali KWH meter. Karena tindakan ini melanggar hukum dan bisa mengakibatkan seseorang terkena ancaman pidana. – Untuk pemasangan instalasi listrik yang tepat, sebaiknya menggunakan tenaga berkompeten dan profesional. Jangan sampai salah memilihnya karena sangat berkaitan dengan keamanan dan kenyamanan hunian Anda. Selalu menerapkan cara perawatan dan pengecekan pada instalasi ini sangat tepat dilakukan secara berkala untuk mengetahui kondisi instalasi listrik. Tags Related Post to Panduan Merancang Gambar Instalasi Listrik Instalasi Saklar Tunggal Posted at September 13, 2020 Single Line Diagram Dalam penggambaran Single line DigramSLD ini ada 2 lambang komponen listrik. Yaitu lambang saklar dan lampu. Kemudian ditarik satu garis horizontal... Read More Melalui Jasa, Memasang Listrik Tanpa Risiko Posted at February 5, 2017 Listrik menjadi bagian yang harus terpasang di rumah, kantor, sekolah, bangunan property yang lain. Perlu diperhatikan bahwa tidak sembarang orang mampu memasang listrik. Dibutuhkan... Read More Cari Tahu Nama Peralatan Pada Instalasi Listrik Di Rumah Posted at February 5, 2017 Sedikit menuju ke belakang, Michael Faraday memang menjadi ilmuwan yang jenius. Entah apa jadinya jika ilmuwan satu ini tidak dapat menemukan listrik. Tanpa listrik... Read More Mengenal Jenis-jenis Saklar Listrik Posted at October 23, 2015 Salah satu bagian dari peralatan listrik adalah saklar listrik. Sebuah saklar listrik berfungsi untuk menghubungkan dan memutuskan aliran listrik dari sebuah peralatan elektronik atau... Read More CARA Pemasangan Peralatan Instalasi Listrik Posted at October 4, 2015 Instalasi listrik sangat vital dalam sebuah bangunan, baik itu rumah, perkantoran, hotel dan sebagainya. Oleh karenanya cara pemasangan yang tepat harus diterapkan. Tujuannya sebagai... Read More
10Hal Penting yang Perlu Diperhitungkan dalam Instalasi Listrik Rumah. Mengetahui Ukuran Rumah dan Daya Listrik. Mempersiapkan Kebutuhan Material Pendukung. Mempersiapkan Kebutuhan Alat-alat Lainnya. Memasang Bahan-Bahan untuk Instalasi Listrik. Melakukan Pemasangan pada Jalur Utama. Melakukan Pemasangan Kabel Instalasi Menuju Sakelar dan Stop
Buku ini disusun untuk membantu mahasiswa dalam mempelajari mata kuliah Desain Instalasi Listrik I dan II yang diajarkan di Politeknik Negeri Malang pada semester II dan III. Tujuannya adalah agar mahasiswa memiliki kemampuan, keterampilan dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam mendesain merancang, memodifikasi, memasang konstruksi, memeriksa inspeksi, mengoperasikan, memelihara, mencari gangguan trouble shooting, dan memperbaiki instalasi industri starter motor-motor listrik. Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for free 1Desain Instalasi Listrik I & Capaian Pembelajaran Setelah membaca dan mengkaji Bab ini, mahasiswa akan mampuMenyebutkan macam-macam komponen instalasi konstruksi, cara kerja dan fungsi komponen instalasi Instalasi IndustriBAB SATUPenulisAbdul ManafRahmat SuciptoEpiwardi 2 PendahuluanListrik memiliki peran vital menunjang hajat hidup orang banyak danstrategis. Listrik menjadi bagian yang tak terpisahkan dalam kehidupan umatmanusia, karena hampir semua aktivitas umat manusia membutuhkanketersediaan masyarakat modern dan komunitas masyarakat dunia usaha/duniaindustri DU/DI, ketersediaan tenaga listrik mutlak dibutuhkan. Mengingatvitalitas dan strategisnya fungsi dan peranan listrik, maka ketersediaannya harusmemenuhi azas “andal, aman, dan akrab lingkungan” bagi yang menyediakannyamaupun bagi yang dan konstruksi ketenagalistrikan terdiri dari Instalasi penyediaantenaga listrik dan instalasi pemanfaatan tenaga listrik. Instalasi PenyediaanTenaga Listrik meliputipembangkit tenaga listrik, transmisi tenaga listrik, distribusi tenaga listrikdan alat pembatas dan pengukur APP. Instalasi Pemanfaatan Tenaga ListrikIPTL pada umumnya dibagi menjadi instalasi domestik perumahan/tempattinggal, instalasi non domestik perkantoran/mall dan instalasi industri motor-motor listrik. Dalam buku desain instalasi I ini pembahasannya adalah desaininstalasi industri, khususnya tentang starter motor induksi. KontaktorPada umumnya starter motor listrik menggunakan kontaktor elektromagnetsebagai alat kendalinya start-stop. Kontaktor magnet magnetic contactoradalah suatu alat hubung mekanik yang dikendalikan oleh elektro-magnet. Bilakumparan coil elektromagnet kontaktor diberi daya power atau dihubungkandengan sumber tegangan yang sesuai dan arus mengalir pada koil, maka intimagnet akan menjadi magnet dan menarik kontak sehingga kontak utamanyamenjadi terhubung dan dapat mengalirkan arus listrik ke Prinsip kerja Instalasi Industri 3Kontaktor dapat dikendalikan dari jarak jauh remote dengan menggunakankawat kabel kecil melalui tombol tekan push button, dan otomatis denganbantuan alat kendali seperti float switch, floatless switch, flow switch, pressureswitch, limit switch, proximity switch atau melalui output PLC dan lain-lainnya. Biasanya pada kontaktor terdapat beberapa kontak yang berdasarkanfungsinya terdiri dari kontak utama main contact dan kontak bantu auxiliarycontact. Kontak utama digunakan untuk menghubungkan sumber tegangandengan beban, sedangkan kontak bantu digunakan untuk sirkit kendali. Jeniskontaknya bisa NO, yaitu kontak normal membuka Normally Open dan kontaknormal menutup Normally Close/ NC. Kontak NO berarti saat kontaktormagnet belum bekerja kondisi off kedudukannya membuka dan bila kontaktorbekerja kontak itu menutup/menghubung. Sedangkan kontak NC berarti saatkontaktor belum bekerja kondisi off kedudukan kontaknya menutup dan bilakontaktor bekerja kontak tersebut membuka. Pada terminal kontaktor diberi tanda dengan kode huruf dan angka. Untukkontak-kontak utama NO diberi tanda dengan bilangan bulat tunggal satu digit.Kontaktor tiga-kutub 3-pole memiliki 3 tiga kontak utama yang diberi tandadengan kode nomor 1,3,5 L1, L2, L3 untuk terminal masukan dan 2,4,6 T1,T2, T3 untuk terminal keluarannya. Untuk kontak utama NC diberi tanda R1-R2, R3-R4 dan seterusnya. Koil kontaktor diberi tanda A1-A2. Untuk kontak-kontak bantu auxiliary contacts pada rangkaian kontrolditandai dengan bilangan bulat ganda dua digit, yang menunjukkan nomorfungsi dan nomor urut. Digit pertama puluhan menunjukkan nomor urut,sedangkan digit kedua menunjukkan fungsi/jenisnya. Kontak bantu NO diberitanda nomor 13-14, 43-44 dan kontak bantu NC21-22, 31-32 dan Instalasi Listrik I & II 4 Gambar Tanda terminal kontak utama kontaktor dirancang agar dapat mengalirkan arusbesar, maka dengan demikian arus yang besar dapat dikendalikan oleh aruskumparan yang relatif kecil yaitu yang digunakan sebagai pemberi energi padakumparan kaki-kaki luar inti magnet ini terdapat cincin magnet bayanganmagnet shading coils agar kontaktor tidak bergetar. Untuk mengurangi panasyang disebabkan oleh arus pusar, inti magnet kontaktor dibuat dari pelat-pelattipis baja silikon. Kumparan coil kontaktor menghasilkan fluks magnet yangdiperlukan untuk menarik inti penggerak elektromagnet, terbuat dari kawattembaga berisolasi yang diletakkan pada kaki tengah inti magnet stasioner. Batas tegangan kerja 0,8 - 1,1 Un Konsumsi daya 7 - 22 Blok Kontak Bantu Auxiliary Contact BlockPada kontaktor biasanya tersedia berbagai macam lengkapan accessoriesatau alat tambahan yang dapat dipasang langsung pada kontaktor dengan sistemclip on yang terdiri antara lain ⮚Lengkapan untuk dipasang di samping kontaktor⮚Lengkapan untuk dipasang di depan kontaktorBlok kontak digunakan untuk menambah jumlah kontak bantu padakontaktor dengan cara pemasangan clip on di samping atau di depan kontak tambahan ini terdiri dari blok kontak bantu seketika dan blok kontaktunda kontak bantu seketika instantaneous auxiliary contact block tersedia1 kontak yang dipasang disamping kontaktor, 2 dan 4 kontak yang dipasang didepan kontaktor lihat gambar Komponen Instalasi Industri 5Gambar Blok kontak bantu blok kontak tunda waktu time delay auxiliary contact block denganpemasangan disisipkan clip on di depan kontaktor ada 2 tipe, yaitu penundaanhidup on delay dan penundaan mati off delay masing-masing memiliki 2kontak NO dan NC. Timer pneumatik bekerja berdasarkan tekanan udara padabalon karet di mana pengaturan waktu diperoleh dengan cara memutar sekruppengatur udara bulat dan yang umum dipakai untuk starter motor memilikisetelan 0,1 sampai 30 Blok kontak bantu tunda waktu timer pneumatik. Kontaktor BantuKontaktor bantu adalah kontaktor yang tidak memiliki kontak utama hanyamemiliki kontak bantu saja dan dipasang pada sirkit kontrol pengendali yangberfungsi untuk membantu atau mengendalikan kerjanya kontaktor utama. Gambar Kontaktor Relay ControlBentuk fisik relay pengendali atau biasa dikenal dengan relay saja, dikemasdalam wadah plastik transparan gambar memiliki kontak tukar NO/NCdengan kaki-kaki yang ditancapkan pada socket untuk penyambungan keterminalnya. Prinsip kerjanya sama seperti kontaktor magnet, bedanya padakemampuan kontaknya dalam mengalirkan arus listrik sangat terbatas relatifkecil kurang dari 10 Instalasi Listrik I & II 6 Relay tidak memiliki kontak utama karena tidak dirancang untuk berhubungandengan arus besar melainkan dirancang sebagai pemutus dan penghubung sirkitkendali. Gambar Relay Thermal Overload Relay TORThermal Overload Relay TOR adalah Gawai Proteksi Beban LebihGPBL yaitu alat pengaman untuk melindungi motor listrik dari kerusakanakibat gangguan beban lebih overload. Thermal Overload Relay TOR dipasang di bawah kontaktor, di manakaki-kaki TOR terminal input elemen pemanas 1,3,5 disambung ke terminaloutput kontaktor sedangkan terminal output TOR dihubungkan keterminal motor. Kontak NC 95-96 disambung seri dengan coil kontaktor, danterminal NO 97-98 disambung ke lampu pilot indikator overload trip padasirkit kerja termal beban lebih berdasarkan panas yang ditimbulkan oleharus yang mengalir melalui elemen-elemen pemanas bimetal. Dan pelengkunganbimetal akibat panas akan menggerakkan kontak pemutus kontak nc 95-96membuka.Komponen Instalasi Industri 7Gambar Thermal Overload Relay TOR. MCB Miniature Circuit BreakerTujuan dari penerapan gawai proteksi alat pengaman adalah Mengamankan peralatan pada sistem akibat adanya kondisi abnormal. Cepat melokalisir bagian yang terganggu menjadi sekecil mungkin. Mengamankan manusia dari bahaya yang ditimbulkan oleh listrik. Dapat memberikan keandalan yang tinggi dalam penyaluran tenaga listrik. Karena gawai proteksi merupakan kunci kelangsungan kerja dari suatusistem tenaga, maka untuk menjamin keandalan dari sistem tenaga yangbersangkutan, gawai proteksi harus memenuhi persyaratan sebagai berikut cepat bereaksi, selektif, sensitif, handal dan ekonomisMCB miniature circuit breaker atau pemutus sirkit mini adalah pengamansirkit yang dilengkapi dengan pengaman thermis bimetal untuk pengamanbeban lebih dan juga dilengkapi pengaman elektromagnetik untuk proteksihubung menggunakan MCB adalah Dapat memutuskan sirkit tiga fase walaupun terjadi hubung pendek padasalah satu fasenya.Dapat digunakan kembali setelah sirkit diperbaiki akibat hubung pendekatau beban lebih.Mempunyai respon yang baik apabila terjadi hubung pendek atau satu kutub untuk pengaman satu fase, sedangkan untuk pengamantiga fase biasanya memiliki tiga kutub dengan tuas yang disatukan, sehinggaapabila terjadi gangguan pada salah satu kutub maka kutub yang lainnya jugaakan ikut Instalasi Listrik I & II 8 Gambar MCB satu kutub a dan tiga kutub b. Circuit Breaker untuk MotorAda dua jenis pemutus sirkit circuit breaker untuk proteksi motor yaitusecara thermis dan elektromagnetis, di mana jenis termis berfungsi untukmengamankan arus beban lebih sedangkan jenis elektromagnetis berfungsi untukmengamankan jika terjadi hubung pendek. Pengaman thermis pada motor circuitbreaker memiliki prinsip yang sama dengan thermal overload yaitumenggunakan dua buah logam yang digabungkan bimetal, pengamanan secarathermis memiliki kelambatan, ini bergantung pada besarnya arus yang harusdiamankan, sedangkan pengaman elektromagnetik menggunakan sebuahkumparan yang dapat menarik sebuah jangkar dari besi Magnetic Motor Circuit Breaker GV2-P.Dapat digunakan sebagai manual starter maupun bersamaan dengankontaktor. Mengkombinasikan proteksi hubung pendek short circuit dan bebanlebih overload .Gambar Thermal magnetic motor circuit Motor Circuit Braker GV2-L.Secara khusus digunakan pada asosiasi gabungan dengan kontaktor danoverload relay. Hanya untuk proteksi hubung pendek short circuit.Komponen Instalasi Industri 9Gambar Magnetic motor circuit Fuse DisconnectorUntuk perlindungan motor terhadap gangguan hubung pendek selaindilakukan oleh pemutus sirkit circuit breaker biasanya juga digunakanpengaman lebur sekering/fuse atau fuse disconnector yang merupakangabungan pengaman lebur dengan lebur fuse ialah alat pengaman arus lebih yang mempunyaielemen yang dapat lebur, jika arus yang melaluinya melebihi harga tertentuPUIL 1977 ayat 110 P8.Jika terjadi hubung pendek short citcuit, maka kawat sekering akanmeleleh melebur dan putus sehingga saluran sirkit menjadi terputus. Sekeringyang sudah putus itu perlu diganti baru dengan ukuran rating ampere Fuse ELCB Earth Leakage Circuit Breaker / GPASGPAS Gawai Proteksi Arus Sisa lebih dikenal dipasaran dengan sebutanELCB Earth Leakage Circuit Breaker atau RCCB Residual Current CircuitBreaker atau GFCI Ground Fault Circuit Interrupter. Peralatan ini berfungsiDesain Instalasi Listrik I & II 10 untuk mengamankan manusia akibat arus sisa/bocor karena kegagalan isolasi,baik dari sentuhan langsung maupun dari sentuhan tidak langsung dan jugaberfungsi sebagai pengaman bahaya ini memiliki sebuah transformator arus dengan inti berbentukgelang. Inti ini melingkari semua penghantar suplai, termasuk penghantar netral. Gambar Prinsip kondisi normal, jumlah arus yang dilingkari oleh inti transformatorakan sama dengan nol 1 fase atau 3 fase. Kalau ada arus bocor ke bumi,keadaan seimbang ini terganggu, arus diferensial yang ada bila melebihi arusjatuh nominalnya sensitifitas akan menyebabkan gawai ini bekerja. Menurut PUIL 2000 ayat GPAS ialah gawai yang menggunakanpemutus yang yang peka tehadap arus sisa, yang dapat memutus sirkit termasukpenghantar netralnya secara otomatis dalam waktu tertentu, apabila arus sisayang timbul karena terjadinya kegagalan isolasi melebihi nilai tertentu, sehinggatercegahlah bertahannya tegangan sentuh yang terlalu Instalasi Industri 11Gambar ELCB/ dari sentuh langsung - GPAS dengan arus operasi sisa pengenal 30 mAPUIL 2000 Proteksi dari sentuh tak langsung - GPAS dengan arusoperasi sisa pengenal 300 mA. PUIL 2000 Proteksi dari bahayakebakaran - GPAS dengan arus operasi sisa pengenal tidak lebih dari 500 mA.PUIL 2000 Pushbutton Tombol-tekanPush Button merupakan suatu jenis saklar yang banyak dipergunakan dalamrangkaian pengendali. Saklar ini ada yang memiliki kontak tunggal yaitu kontakNC merah untuk stop [0] dan kontak NO hijau untuk start/on [I] yangmemiliki dua buah terminal sambungan. Sedangkan yang memiliki kontak gandadouble contact memiliki sepasang kontak yaitu NC dan NO dengan empat buahterminal sambungan. Pushbutton akan bekerja bila tombolnya ditekan dan saklar ini akanmemutus atau menghubung sesuai dengan jenis kontaknya. Bila tekanan dilepasmaka kontak akan kembali ke posisi semula karena tekanan pegas. Pushbuttonjenis kepala jamur mush room head biasanya digunakan untuk emergency stoppenghentian darurat.jenis kepala jamur mush room headGambar Pushbutton tombol-tekan. Selector Switch Sakelar PilihSaklar ini biasanya digunakan untuk memilih operasi on/off,automatic/manual, putar kiri/kanan, suplai PLN/genset dan sebagainya. Alat initerdiri dari beberapa kontak, dan sakelar akan mengubah kontak-kontak menutupatau membuka dan beroperasi dalam beberapa posisi. Misalnya untuk 3 posisibisa dipilih untuk operasi manual, otomatis dan Instalasi Listrik I & II 12 Gambar Selector Sakelar Pelampung Float SwitchSakelar ini digunakan untuk mendeteksi batas-batas ketinggian suatupermukaan zat cair. Sakelar ini direncanakan untuk memberikan pengontrolansecara otomatis pada motor-motor yang menggerakkan Sakelar Pembatas Limit switchSakelar pembatas memiliki kontak NO dan NC, yang akan bekerja jikatersentuh sesuatu benda karena adanya gaya mekanis sehingga kontak akanmembuka NC atau menutup NO. Sakelar ini digunakan sebagai peralatanpemandu pilot device dalam suatu sirkit kendali dari starter magnetik untukstart, stop dan pembalikan arah putaran motor. Limit switch digunakan bila objekyang akan dideteksi dapat disentuh. a bGambar Float switch a dan limit switch b. Sakelar Kedekatan Proximity SwitchProximity switch dibagi menjadi dua Komponen Instalasi Industri 13●Sensor proximity induktif untuk objek metal●Sensor proximity kapasitif untuk beragam bahan objekSensor ini bekerja berdasarkan perubahan induktansi untuk sensorproximity induktif atau kapasitansi untuk sensor proximity kapasitif, yangdipengaruhi oleh ada atau tidaknya objek di daerah kerja sensor tersebut. Sensorini digunakan untuk aplikasi di mana objek yang akan dideteksi tidak dapatdisentuh dan jarak sensornya tidak terlalu jauh sampai dengan 6 cm. Sakelar Suhu Temperature SwitchSakelar ini direncanakan untuk pengendalian otomatis suhu ruangan atauuntuk mengoperasikan pemanas, blower, fan, solenoid valve, pompa , danperalatan lainnya.a bGambar Temperature switch a dan sensor proximity b. Sakelar Tekanan Pressure SwitchSakelar ini bekerja berdasarkan tekanan. Dalam pemakaiannya sakelar inidigunakan untuk motor penggerak pompa dan kompresor udara. Desain Instalasi Listrik I & II 14 a bGambar Pressure switch a dan foot switch b Sakelar Kaki Foot SwitchSakelar ini dioperasikan dengan menggunakan kaki. Dalam pemakaiannyasakelar ini digunakan untuk motor penggerak mesin pres atau pemotong. Lampu Indikator Indicator/Pilot LampLampu indikator digunakan sebagai petunjuk atau tanda pada sistemkendali, misalnya memberi tanda siap dioperasikan atau belum, polaritas terbalikatau tidak, motor berputar searah jarum jam atau berlawanan, kondisi kerjaoperasi, kondisi gangguan, kondisi manual atau otomatis, kondisi lokal atauremote dan Lampu indikator pilot lampKomponen Instalasi Industri ResearchGate has not been able to resolve any citations for this has not been able to resolve any references for this publication.
PenangkalPetir Penangkal petir adalah batang logam yang dipasang pada struktur bangunan yang dimaksudkan untuk melindungi struktur dari sambaran petir. Jika petir mengenai struktur bangunan, itu akan secara langsung memukul batang penangkal petir dan menyalurkan ke tanah melalui kawat, bukannya melewati struktur, di mana ia bisa menyalakan api / kebakaran atau menyebabkan sengatan listrik.
Pemanfaatan sumber energi terbarukan semakin mendapatkan perhatian yang lebih besar dalam beberapa tahun terakhir. Salah satu bentuk energi terbarukan yang semakin populer adalah energi surya. Dalam upaya untuk mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil dan mengurangi emisi karbon, banyak rumah dan bangunan komersial mulai beralih ke pemasangan panel surya di atap satu sumber energi terbarukan yang sedang dikembangkan di Indonesia adalah energi tenaga surya. Indonesia memiliki potensi yang besar dalam pengembangan energi tenaga surya. Sebagai negara yang terletak di khatulistiwa, Indonesia memiliki jumlah matahari yang melimpah sepanjang tahun. Selain itu, Indonesia juga memiliki lahan yang luas dan cocok untuk pembangunan instalasi panel surya, seperti di daerah pedalaman dan pulau-pulau beberapa tahun terakhir, pemerintah Indonesia telah memperkenalkan program untuk mempromosikan pengembangan energi tenaga surya. Salah satunya adalah program 35 ribu MW, yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas energi terbarukan hingga 35 ribu MW pada tahun 2025, termasuk MW di antaranya berasal dari energi tenaga surya. Selain itu, pemerintah juga memberikan insentif fiskal dan kebijakan regulasi yang mendukung pengembangan energi tenaga satu perusahaan yang berfokus pada solusi energi surya adalah SolarKita. SolarKita merupakan perusahaan yang bergerak di bidang energi terbarukan, khususnya panel surya. Perusahaan ini berkontribusi besar dalam transisi energi SolarKita yang sedang terjadi di Indonesia dan dunia. Sebagai Perusahaan pengembang dan pemasang PLTS, SolarKita telah berkonstribusi banyak dalam peningkatan mendistribusikan produk-produk pembangkit listrik tenaga terus mendukung pemanfaatan energi bersih matahari dengan membantu proses instalasi PLTS di tengah-tengah masyarakat maupun untuk kebutuhan bisnis dan industri. Jumlah PLTS terpasang di seluruh wilayah Indonesia melalui SolarKita telah mencapai 1,462,220 Wp. Dimana hal ini tentu merupakan suatu pencapaian yang signifikan sebagai upaya peningkatan pemanfaatan energi surya dalam proses transisi energi SolarKita di instalasi PLTS atap SolarKita melibatkan beberapa proses yang dilakukan oleh ahli dibidangnya dengan cermat dan profesional. Berikut adalah beberapa tahap instalasi PLTS atap bersama SolarKitaTahap awal dari proses instalasi bersama SolarKita adalah tahap konsultasi. Pada tahap ini, Klien yang berminat untuk melakukan instalasi PLTS Atap SolarKita dapat melakukan konsultasi bersama tim teknis dari SolarKita. Tim teknis dari SolarKita akan memberikan gambaran serta penjelasan terkait pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh para klien terkait proses instalasi dari PLTS Tahap Konsultasi ini, Klien dan Tim teknis dari SolarKita dapat mendiskusikan beberapa hal terkait bangunan, analisis struktural dan penilaian kelayakan instalasi panel surya. Selama tahap ini, tim juga akan berdiskusi dengan pemilik bangunan untuk menentukan kebutuhan energi dan memahami tujuan mereka dalam menggunakan energi melalui tahap konsultasi, tim SolarKita akan melalukan tahap survey guna merancang sistem PLTS yang sesuai dengan kebutuhan energi dan karakteristik bangunan yang dimiliki oleh klien pemasang PLTS Atap. Pada tahap survey ini juga, Tim Teknis dari SolarKita akan melakukan perhiutngan kebutuhan listrik yang berkaitan dengan berapa jumlah panel surya, inverter, pengkabelan, dan komponen pendukung lainnya dalam proses Instalasi PLTS Atap proses survey ini, Penentuan jumlah panel dan seperangkat kebutuhan instalasi akan menentukan berapa besaran harga melalui proses penawaran sebelum dilakukan instalasi PLTS Atap bersama SolarKita. Dalam prosesnya, Tim teknis SolarKita akan memastikan bahwa sistem yang dirancang sesuai dengan standar keandalan dan efisiensi energi yang instalasi dimulai, hal yang perlu diperhatikan adalah kondisi atap bangunan yang harus dipersiapkan dengan benar. Tim instalasi SolarKita akan melakukan pemeriksaan kebocoran dan memastikan bahwa atap dalam kondisi yang baik sebelum memasang panel surya. Dimana dalam proses ini tentu bisa dilakukan penyesuaian, jika memang diperlukan untuk memaksimalkan penerimaan sinar matahari oleh panel Instalasi PLTS Atap SolarKita Setelah proses konsultasi dan tahap survey selesai, tahap selanjutnya adalah tahap instalasi panel surya. Tim teknis dari SolarKita akan melakukan instalasi dengan memasang panel surya secara professional dan hati-hati. Tim teknis akan melakukan pemasangan kerangka penyangga yang kokoh dan kemudian memasang panel surya pada kerangka tersebut. Selama proses instalasi, tim dari SolarKita juga akan memperhatikan pengaturan panel surya yang optimal untuk mendapatkan paparan sinar matahari yang panel surya terpasang, SolarKita akan menginstal inverter dan sistem penghubung yang diperlukan. Inverter berfungsi untuk mengubah energi yang dihasilkan oleh panel surya dari arus searah DC menjadi arus bolak-balik AC yang dapat digunakan oleh rumah atau bangunan. Sistem penghubung akan menghubungkan panel surya, inverter, dan meter listrik untuk memastikan pengoperas Pengujian dan PengoperasianSetelah instalasi selesai, tim teknis SolarKita akan melakukan pengujian menyeluruh untuk memastikan bahwa sistem PLTS berfungsi dengan baik. Tim Teknis akan melakukan pemeriksaan koneksi listrik, keandalan inverter, dan kinerja panel surya dapat berjalan dengan baik dan menghasilkan listrik secara maksimal. Setelah melalui proses pengujian selesai, sistem akan siap untuk perizinan dengan PLN Tahap perizinan dengan PLN Perusahaan Listrik Negara merupakan bagian penting dalam instalasi PLTS Atap SolarKita. Dalam hal ini, SolarKita akan membantu seluruh proses perizinan kepada pihak PLN. Tim SolarKita akan membantu pemilik bangunan dalam mengumpulkan dokumen-dokumen yang diperlukan untuk proses perizinan dengan PLN. Dokumen ini biasanya meliputi data teknis instalasi PLTS, dokumen bangunan, surat persetujuan pemilik atau pengelola bangunan, dan dokumen lain yang diminta oleh proses perizinan, SolarKita akan menjalin komunikasi dengan pihak PLN untuk memastikan bahwa proses instalasi PLTS Atap SolarKita diterima dan diproses dengan baik. Hal ini akan sangat memudahkan para pemilik bangunan untuk mendapatkan izin dan memastikan instalasi PLTS dapat berjalan dengan lancar dan legal sesuai dengan regulasi yang dan Dampak Lingkungan Instalasi PLTS Atap SolarKita Instalasi PLTS atap bersama SolarKita memberikan banyak manfaat. Pertama, pemilik bangunan dapat mengurangi tagihan listrik mereka dengan menghasilkan energi sendiri dari sumber terbarukan. Hal ini membantu mengurangi ketergantungan pada sumber energi fosil dan mengurangi emisi gas rumah kaca. Selain itu, penggunaan energi surya juga dapat memberikan keuntungan fiskal melalui program insentif dan subsidi yang tersedia di beberapa skala yang lebih luas, pemasangan PLTS atap bersama dapat berkontribusi pada pengurangan penggunaan energi konvensional, mengurangi beban pada jaringan listrik umum, dan mengurangi risiko pemadaman listrik. Ini juga dapat mendorong kesadaran masyarakat tentang pentingnya energi terbarukan dan memberikan contoh bagi bangunan lain untuk mengadopsi teknologi yang ramah keseluruhan, tahap instalasi PLTS atap SolarKita melibatkan proses yang terencana dan profesional. Dengan bantuan tim teknis yang berpengalaman, pemilik bangunan dapat memanfaatkan potensi energi surya dan berkontribusi pada transisi menuju sistem energi yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan. Ada banyak manfaat yang akan Anda peroleh melalui Instalasi PLTS Atap SolarKita. Mari gunakan energi bersih dan peduli terhadap lingkungan bersama SolarKita!
Menurutrida Ismu, A. (1979: 22), instalasi penerangan adalah instalasi listrik yang memberikan tenaga listrik untuk keperluan penerangan (lampu) dan alat-alat rumah tangga. Menurut PUIL 1987 instalasi rumah / domestik adalah instalasi listrik dengan tegangan ke bumi 300 Volt untuk rumah tinggal, toko, ruang
Connection timed out Error code 522 2023-06-13 165553 UTC Host Error What happened? The initial connection between Cloudflare's network and the origin web server timed out. As a result, the web page can not be displayed. What can I do? If you're a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you're the owner of this website Contact your hosting provider letting them know your web server is not completing requests. An Error 522 means that the request was able to connect to your web server, but that the request didn't finish. The most likely cause is that something on your server is hogging resources. Additional troubleshooting information here. Cloudflare Ray ID 7d6bdc5b8fdb0e78 • Your IP • Performance & security by Cloudflare
Untukpemasangan suatu instalasi listrik, terlebih dahulu harus dibuat gambar-gambar rencananya berdasarkan denah bangunan, dimana instalasinya akan dipasang. Gambarnya harus jelas, mudah dibaca dan dimengerti. Gambar denah bangunannya biasanya disederhanakan. Dinding-dindingnya digambar dengan garis tunggal agak tipis.
Standarisasi dan Persyaratan Tujuan standarisasi ialah mencapai keseragaman antara lain mengenai 1. Ukuran , bentuk dan mutu barang. 2. Cara menggambar dan cara kerja Dengan makin rumitnya konstruksi dan makin meningkatnya jumlah dan jenis barang yang dihasilkan, standarisasi menjadi suatu keharusan. – Standarisasi juga mengurangi pekerjaan tangan maupun pekerjaan otak. Dengan tercapainya standarisasi, mesin-mesin dn alat-alat dapat dipergunakan secara lebih baik dan lebih efisien, sehingga dapat menurunkan harga pokok dan meningkatkan mutu. – Standarisasi membatasi jumlah jenis bahan dan barang, sehingga mengurangi kemungkinan terjadinya kesalahan. Peraturan umum untuk instalasi cahaya dan tenaga. 1. Semua alat hubung dan perlangkapan pembagi pesawat listrik, motor listrik, hantaran dari alat-alat harus memenuhi peraturan dan pemeriksaan yang berlaku untuk itu. 2. Hal tersebut di atas tidak berlaku untuk tegangan yang lebih dari pada yang ditetapkan. 3. Tegangan untuk instalasi penerangan arus bolak-balik tidak boleh lebih tinggi dari 300 volt terhadap tanah. 4. Instalasi harus terdiri dari paling sedikit dua golongan. Terkecuali jika instalasi tersebut tidak lebih dari 6 titik hubung. Tiap golongan tidak lebih dari 12 titik hubung, untuk pemasangan yang baru tidak lebih dari 10 titik. Ketentuan di atas tidak berlaku untuk penerangan reklame, pesta dan yang bersifat istimewa seperti pada toko. 5. Setiap golongan penerangan, pembagian arusnya harus sama rata pada bagian fasenya. Instalasi Rumah Tinggal Untuk pemasangan suatu instalasi listrik lebih dahulu harus dibuat gambar-gambar rencananya berdasarkan denah bangunan, dimana instalasinya akan dipasang jika spesifikasinya dan syarat-syarat pekerjaan yang diterima dari pihak bangunan / pemesan. Harus diperhatikan spesifikasi dan syarat pekerjaan ini menguraikan syarat yang harus dipenuhi pihak pemborong, antara lain mengenai pelaksanaannya material yang digunakan, waktu penyerahannya dan sebagainya. Gambar-gambarnya harus jelas, mudah dibaca dan dimengerti. Gambar denah bangunannya biasanya disederhanakan. Dinding-dindingnya digambar dengan garis tunggal agar tipis, saluran-saluran listriknya karena lebih penting maka digambar lebih tebal. Supaya gambarnya rapi harus dipilih tebal garis yang tepat. Menurut ayat 401B3, gambar-gambar yang diperlukan yaitu Gambar situasi, untuk menyatakan letak bangunan dimana sintalasinya akan dipasang, serta rencana penyambungan dengan jaringan PLN. A Gambar Instalasinya meliputi – Rencana penempatan semua peralatan listrik yang akan dipasang dan sarana peralatan, misalnya titik lampu, sakelar, kontak-kontak, perlengkapan hubung bagi. – Rencana penyambungan peralatan listrik dengan alat pelayanannya misalnya antara lampu dengan sakelarnya, motor dan pengasutnya dan sebagainya. – Hubungan antara peralatan listrik dan sarana pelayanannya dengan perlengkapan hubung bagi yang bersangkutan. – Data teknis penting dari setiap peralatan listrik yang akan dipasang perencanaan letak saklar,lampu dan stop kontak B Diagram instalasi garis tunggal meliputi – Diagram perlengkapan hubung bagi dengan keterangan mengenai ukuran/daya nominal setiap komponen. – Keterangan mengenai beban yang terpasang dan pembaginya. – Ukuran dan jenis hantaran yang akan digunakan. – System pentanahannya. diagram garis tunggal C Gambar perincian atau keterangan yang diperlukan misalnya – Perkiraan ukuran fisik perlengkapan hubung bagi. – Cara pemasangan alat-alat listriknya – Cara pemasangan kabelnya. – Cara kerja instalasi kontrolnya kalau ada. Pengawasan dan tanggung jawab. Pengawasan pemasangan instalasi listrik dan tanggung jawab pelaksana dan pelaksanaan pekerjaan diatur dalam pasal 910 antara lain ditentukan sebagai berikut. 1. Setiap pemasangan listrik harus mendapat ijin dari instansi yang berwenang, umumnya dari cabang PLN setempat. 2. Penaggung jawab pekerjaan instalasi harus seorang yang ahli berilmu pengetahuan dalam pekerjaan instalasi listrik danmemiliki ijin dari instansi yang berwenang. 3. Pekerjaan pemasangan instalasi listrik harus diawasi oleh seorang pengawas yang ahli dan berpengetahuan tentang listrik, menguasai pengaturan perlistrikan, berpengalaman dlaam pemasangan instalasi listrik dan bertanggung jawab atas keselamatan para pekerjanya. 4. Pekerjaan pemasangan instalasi listrik harus dilaksanakan oleh orang-orang yang berpengalaman tentang listrik. 5. Pemasangan instalasi listrik yang selesai dikerjakan harus dilaporkan secara tertulis kepada bagan pemeriksa umumnya PLN setempat untuk diperiksa dan diuji. 6. Setelah dinyatakan baik secara tertulis oleh bagan pemeriksa dan sebelum diserahkan kepada pemilik, instalasinya harus dicoba dengan tegangan dan arus kerja penuh selama waktu yang cukup lama, semua peralatan yang dipasang harus dicoba. 7. Perencana suatu instalasi listrik bertanggung jawab atas rencana yang telah dibuatnya. 8. Pelaksana pekerjaan instalasi listrik bertanggung jawab atas pekerjaannya selama batas waktu tertentu. Jika terjadi suatu kecelakaan karena kesalahan pemasangan ia bertanggung jawab atas kecelakaan tersebut. Pemeriksaan dan pengujian instalasi listrik meliputi 1. Tanda-tanda. 2. Peralatan listrik yang dipasang. 3. Cara pemasangannya. 4. Polaritasnya. 5. Pentanahannya. 6. Tahanan isolasi. 7. Continuenitas rangkaian. Alat-alat dan bahan yang umum dalam pembuatan instalasi listrik rumah tinggal. – Penghantar / kabel. – Pipa PVC untuk pengkabelan yang di tanam di dalam tembok dengan ukuran standart. – Kotak cabangT-Dos / Cross-Dos. – L-bo untuk tikungan pada pipa. – Rol isolator bila digunakan. – Klem pipa. – Sekrup ukuran yang sama dengan klem pipa. – Saklar sakelar tunggal, sakelar ganda, sakelar seri, sakelar tukar/sakelar hotel dsb apa yang diperlukan. – Stop kontak. – Lampu tergantung lampu apa yang perlu digunakan. – Kotak Hubung Bagi digunakan jika instalasi lebih dari 12 titik. – Sekring / MCB. – Obeng + dan obeng -. – Tang kombinasi, tang potong, tang cucut dsb. – Palu. – Jangan lupa! Yang terpenting dalam pekerjaan instalatir adalah TESTPEN sumber
Danpada umumnya bentuk pondasi batu kali dibuat trapesium dengan lebar bagian atas paling sedikit 25 cm. Sedangkan untuk lebar bagian. symbol untuk instalasi listrik. diagram instalasi listrik. contoh gambar instalasi listrik. • Ukuran untuk bangunan rumah dan gedung: -Kusen pintu dan jendela (mm): 60 (100, 120, 130, 150) ; 80 (100
Jenisukuran pipa ini tipis, jadi lebih cocok untuk pelindung instalasi kabel listrik di rumah. 3. Limbah. Pipa PVC untuk limbah biasanya dibuat dari bahan plastik polimer khusus. Bisa untuk rumah tangga, industri, atau pabrik. Bentuk Pipa PVC. Di pasaran, konsumen juga bisa menjumpai berbagai bentuk sambungan pipa PVC.
2PENGAMAN LISTRIK. Instalasi listrik rumah tinggal pun membutuhkan pengaman yang berfungsi untuk memutuskan rangkaian listrik apabila terjadi gangguan pada instalasi listrik rumah tinggal tersebut, seperti gangguan hubung singkat atau short circuit atau korsleting. Terdapat dua jenis pengaman listrik pada instalasi listrik rumah tinggal, yaitu:
- Ծиκዬ φо ыно
- Οчоклυкрο ւ
- ከֆи аброζ
PersyaratanUmum Instalasi Listrik tahun 2000 (PUIL 2000) merupakan hasil penyempurnaan Peraturan Umum Instalasi Listrik 1987 dengan memperhatikan standar IEC, terutama terbitan TC 64 "Electrical Installations of Buildings" dan standar internasional lainnya yang berkaitan. Berikut adalah definisi dari istilah-istilah kelistrikan yang sering kita temui.
MacamMacam Sambungan Kabel Instalasi Listrik - Sebagaimana diketahui, energi listrik dari PLN menjadi salah satu kebutuhan penting dalam kehidupan sehari-hari manusia. Pasalnya energi listrik dapat dimanfaatkan untuk berbagai macam hal seperti menjadi energi panas, cahaya, gerak dan lain sebagainya. Maka dari itu, pekerjaan penyambungan kabel listrik pada suatu rumah ataupun bangunan
InstalasiPenerangan Listrik - Instalasi penerangan adalah suatu rangkaian beberapa komponen listrik dari sumber ke beban yang saling berhubungan satu sama lainnya secara listrik, yang terletak pada suatu tempat atau ruangan tertentu. Instalasi ini berupa titik cahaya sehingga terbentuklah suatu sistem yang mempunyai fungsi.
kn68cE.